Mataram (NTBSatu) – General Manager Angkasa Pura I Bandara Internasional Lombok, Minggus Eko Tribudoyo Gandeguai, mengakui harga tiket pesawat domestik, khususnya rute Lombok – Bima saat ini masih terlampau mahal.
Berdasarkan situs pemesanan tiket online, Traveloka, untuk penerbangan tujuan Lombok – Bima menggunakan maskapai Wings Air dibanderol Rp1,1 Juta hingga Rp1,3 Juta. Bahkan, harganya terpantau sama dengan rute internasional tujuan Thailand, Singapura dan Malaysia.
“Harga tiket domestik Lombok Bima ini terkadang jauh lebih mahal dari pada penerbangan ke luar negeri,” ucap Minggus, pada NTBSatu, Rabu, 28 Februari 2024.
Pihaknya telah banyak menerima keluhan dan aspirasi terkait tingginya harga tiket pesawat tersebut. Di mana, masyarakat selaku konsumen pun berharap agar pemerintah dan manajemen bandara segera mengatasi masalah ini.
Berita Terkini:
- Jaksa Tahan Eks Pimpinan Cabang BSI di Lapas Lombok Barat
- Kejati NTB Angkut Eks Pimpinan BSI Cabang Mataram di Semarang Dugaan Korupsi KUR Rp8,2 Miliar
- Nelayan Sekaroh Lotim Menjerit, 10 Tahun PT Autore Diduga Merompak Mutiara Senilai Ratusan Miliar
- Polisi Minta BPKP Hitung Kerugian Negara Dugaan Korupsi Sewa Alat Berat Dinas PUPR NTB
Minggus mengatakan, keterbatasan jumlah armada pesawat dan tingginya harga bahan bakar menjadi sejumlah faktor pemicu mahalnya tiket pesawat rute domestik.
Diketahui, hanya ada sekitar 16 penerbangan per minggunya menuju Bima yang dilayani menggunakan maskapai Wings Air. Artinya, maskapai dari Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM) ke Bandara Sultan Muhammad Salahuddin (SMS), masih terbatas.