BERITA NASIONAL

Menyoal Netralitas ASN, TNI dan Polri Berdasarkan Hasil Survei

Mataram (NTBSatu) – Sejumlah survei terkait netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN), Tentara Nasional Indonesia (TNI), dan Kepolisian Republik Indonesia (Polri) menghasilkan data yang beragam.

Survei ini bertujuan untuk menilai sejauh mana netralitas dari ketiga instansi tersebut dalam Pemilihan Umum (Pemilu) pada 14 Januari 2024 mendatang.

Berikut ini hasil lembaga survei soal netralitas ASN, TNI,POLRI yang beragam telah di rilis sebelum debat ke 3 pemilu 2024:

  1. KASN

Menurut survei yang dilakukan oleh Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN), menunjukkan penjabat (Pj) kepala daerah yang ada saat ini belum cukup optimal dalam mengawal netralitas ASN. Bahkan empat penjabat di antaranya diduga melanggar netralitas berdasarkan laporan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) kepada KASN per Desember 2023.

Melansir dari kasn.go.id pada Senin, 8 Januari 2024, Asisten KASN, Iip Ilham Firman, memaparkan dari total 101 Pj. kepala daerah, baru 31 orang (30,9%) yang melaksanakan peraturan netralitas ASN. Sementara, terdapat 70 Pj (69,1%) yang tidak mematuhi ketentuan netralitas di masa kepemimpinan mereka.

IKLAN
  1. Populi

Melansir dari Antaranews.com pada Senin, 8 Januari 2024, Hasil survei terbaru Lembaga Public Opinion and Policy Research (Populi) Center yang disiarkan di Jakarta, Senin, menunjukkan 70,1 persen dari total 1.200 responden percaya Polri netral saat Pemilihan Umum 2024.

Baca Juga: Haris Azhar dan Fatia Maulidiyanti Tidak Terbukti Cemarkan Nama Baik Menko Luhut Binsar Pandjaitan

Dari jumlah itu, 64,3 persen responden percaya terhadap netralitas Polri dan 5,8 persen sangat percaya. Sementara 24,3 persen responden mengaku kurang percaya Polri netral saat Pemilu 2024.

Tingkat kepercayaan terhadap TNI, menurut hasil survei itu, mencapai 85,7 persen, kemudian diikuti oleh Presiden RI sebanyak 80,1 persen, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI sebanyak 71,5 persen, dan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) 69,9 persen.

Berikutnya Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) 69,6 persen, Mahkamah Agung (MA) 67,9 persen, Kejaksaan Agung sebanyak 67,3 persen, Mahkamah Konstitusi (MK) 66,2 persen, Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) 64,9 persen, DPR RI/DPRD 63,3 persen, DPD RI 61,3 persen, dan partai politik sebanyak 59,3 persen.

  1. Syndicate

Lembaga survei Senopati Syndicate menyelenggarakan polling terbuka terkait pandangan publik terhadap netralitas aparat TNI-Polri jelang Pemilu 2024.

Polling tersebut melalui jejaring media sosial seperti whatsapp, facebook, twitter, instagram, dan TikTok.

Dari penyebaran tersebut, terkumpul sebanyak 1.196 pengguna polling.

Direktur Eksekutif Senopati Syndicate, Robi Sugara menjelaskan, pertanyaan yang diajukan untuk polling adalah “apakah publik yakin bahwa TNI-Polri akan menjaga netralitasnya pada Pemilu 2024?”.

Jawabannya dibagi menjadi lima kategori: 1) Sangat Percaya, 2) Percaya, 3) Tidak Percaya, 4) Ragu-ragu, 5) Sangat Tidak Percaya.

Adapun hasilnya mayoritas publik atau 77,70 persen masyarakat yakin TNI-Polri akan bersikap netral pada Pemilu 2024.

Baca Juga: Walhi NTB akan Investigasi Proyek SPAM di Lombok Timur yang Picu Konflik Vertikal

1 2Laman berikutnya

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button