Mataram (NTBSatu) – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Sumbawa Barat kembali merapatkan barisan untuk meraih kemenangan jelang pemilu 2024 mendatang.
Rapat yang dihadiri pengurus dan caleg se KSB ini dipimpin langsung Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) PDIP NTB, H.W.Musyafirin bersama Ketua DPC PDIP KSB, Kaharuddin Umar.
Kaharuddin Umar mengatakan, evaluasi menjadi penting untuk menentukan langkah pemenangan pileg dan pilpres ke depan. ‘’Target kita di KSB, semua dapil harus menang. Kita harus mampu merealisasikan apa yang menjadi target kita pada tahun 2024 nanti,’’ tandasnya.
Di Sumbawa Barat, PDIP merupakan partai pemenang pemilu 2019 lalu dengan peroleh lima kursi DPRD. Kaharuddin menegaskan, kemenangan ini harus mampu dipertahankan pada Pemilu 2024 nanti. ‘’Dari laporan dan hasil evaluasi kita, semuanya masih berjalan sesuai rencana. Kinerja yang sudah ditunjukkan selama ini harus dipertahankan sampai hari H nanti,’’ urainya.
Ia menegaskan, sesuai perintah Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarno Putri dan Ketua DPD PDIP NTB, H. Rachmat Hidayat, PDIP harus bisa mempertahankan hattrick. ‘’Untuk meraih kemenangan ini, kita juga dalam waktu dekat akan segera menggelar rakor cabang yang diperlus. Rencananya akan melibatkan 1000 kader san simpatisan. Jika tidak ada halangan kita akan gelar pada 28 Desember mendatang,’’ tambahnya.
Untuk diketahui, PDIP Sumbawa Barat pada Pileg 2024 mendatang mencalonkan sejumlah kader potensial. Dapil Sumbawa Barat I (Kecamatan Taliwang) misalnya terdapat sejumlah nama-nama senior di antaranya Kaharuddin Umar, Ketua DPC sekaligus Ketua DPRD Sumbawa Barat ini berada di nomor urut 1. Nomor urut 2, Sri Sustani, pensiunan ASN Pemda KSB dengan jabatan terakhir sebagai Kabag Keuangan Setretariat DPRD KSB. Nomor urut 3, Agus Hadnan, pensiunan ASN Pemda KSB yang pernah menjabat sebagai Sekwan DPRD, Asisten III dan Kasat Pol PP Pemda Sumbawa Barat. Nomor urut 4 Masjayadi, Nomor urut 5, Muhammad Yamin. Ia saat ini menjabat sebagai anggota DPRD KSB (incumbent).
Nomor urut 6 Lilis Suryani, nomor urut 7 Zulkarnain, nomor urut 8 Rick Kamaluddin, nomor urut 9 sembilan Herlina dan nomor urut 10 Zulkarnaen. Pada pemilu 2019 lalu, PDIP untuk dapil Sumbawa Barat I berhasil meraih 5.053 suara. Perolehan suara di dapil ini mengantarkan dua wakil dari PDIP menuju kursi DPRD KSB.
Dapil Sumbawa Barat II meliputi Kecamatan Poto Tano, Seteluk, Brang Rea dan Brang Ene, PDIP memasang sembilan caleg. Caleg nomor urut 1 banteng moncong putih ini menempatkan Hasanuddin yang saat ini menjabat sebagai Sekretaris DPD PDIP KSB. Ia juga saat ini menjabat sebagai anggota DPRD Sumbawa Barat (Incumbent). Di nomor urut 2, Nurjannah (incumbent). Nurjannah pada pemilu 2019 lalu merupakan caleg dengan perolehan suara pribadi tertinggi, ia mampu meraih 3.072 suara. Caleg nomor urut 3 adalah Santri Yusmulyadi. Caleg muda pendatang baru ini sebelum terjun ke politik lebih dulu dikenal sebagai salah satu pengusaha muda paling sukses di Sumbawa Barat. Nomor urut 4 PDIP memasang M. Jamaluddin, nomor urut 5 Amiruddin, Nomor urut 6 Titin Sularti, Nomor urut 7 Pegas Alpradarhat, Nomor urut 8 Hamzah dan nomor urut 9 Ni Luh Ayu Sulastini. Untuk dapil Sumbawa Barat II, total perolehan suara partai pengusung cawapres nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD ini berhasil mendulang 7.666 suara dan dua kursi DPRD.
Dapil Sumbawa Barat III meliputi Kecamatan Jereweh, Maluk dan Sekongkang, PDIP memasang enam caleg. Nomor urut 1 Muhammad Amin, mantan anggota DPRD KSB periode 2014-2019. Nomor urut 2 Nurul Hidayati, Nomor urut 3 Sukardi, Nomor urut 4 H. Suhadi, nomor urut 5 Ratnawati, mantan Kades Ai Kangkung dan Hermansyah di nomor urut 6. Untuk dapil Sumbawa Barat III, PDIP total berhasil mengumpulkan 2.413 suara dan satu kursi DPRD.
Selain caleg DPRD Kabupaten, PDIP Sumbawa Barat juga mengusung tiga nama caleg lain untuk DPR RI dan DPRD Provinsi NTB. Fitriah majus sebagai Caleg DPR RI Dapil NTB 1 (Pulau Sumbawa) dan Asharuddin dan Sarimin dapil Sumbawa-Sumbawa Barat. (HAK*)
