Mataram (NTB Satu) – Momen bulan kemerdekaan Agustus 2023, Kak Awan Dongeng kembali berbagi dongeng baik kepada para siswa di Sumbawa. Kali ini, ia mendongeng di SDN 6 Sumbawa, Kamis, 31 Agustus 2023.
Pada dongeng kali ini, Kak Awan Dongeng mengajak para siswa SDN 6 Sumbawa untuk meneladani keberanian pahlawan merebut kemerdekaan. Tema tersebut menjadi salah satu tema dongeng Kak Awan yang terus disampaikannya kepada siswa-siswi di setiap bulan Agustus.
Para siswa SDN 6 Sumbawa yang berjumlah 350 bersama para guru pun terhibur dengan dongeng yang disampaikan Kak Awan. Bahkan dengan kepiawaiannya menceritakan dongeng, para siswa dan guru sangat antusias menyimaknya.
Mereka juga sangat menikmati setiap suasana pergantian karakter maupun perubahan suara dalam dongeng yang disampaikan. Hal ini membuat para siswa tidak merasa bosan mendengarkan dongeng yang berdurasi sekitar 40 menit tersebut.
Kepala SDN 6 Sumbawa, Yatia, S.Pd.SD., mengucapkan terima kasih kepada Kak Awan yang telah hadir dan menghibur anak-anak SDN 6 Sumbawa .
“Semoga kehadiran Kak Awan memberi inspirasi untuk murid-murid kami agar bisa mendongeng dan berani tampil di depan teman-temannya,” ujarnya, Kamis, 31 Agustus 2023.
Kegiatan mendongeng seperti ini, ungkapnya, sangat perlu untuk para siswanya sebagai peningkatan keterampilan literasi khususnya, bercerita. Serta, dengan kegiatan dongeng ini, lanjutnya, dapat membuat anak-anak bisa berani tampil dalam perlombaan mendongeng maupun bercerita di tingkat lokal maupun nasional.
“Harapannya di daerah kita juga ada komunitas mendongeng atau batuter (dalam bahasa Sumbawa). Sehingga, literasi maupun kearifan lokal samawa dapat lebih diwarisi kepada generasi penerus,” tambahnya.
Diakhir kegiatan dongeng, Kak Awan mendapatkan hadiah buku karya Ibu Yatia, dengan judul “Setapak Kisah di Langit Batu Lanteh”. Buku tersebut berkisah tentang gambaran kehidupan dan perjuangan anak-anak yang lahir di belantara pegunungan Batulanteh, Sumbawa.
“Semoga Kak Awan suka membacanya dan bisa menambah literatur untuk materi dongengnya,” tuturnya. (JEF/*)