Mataram (NTB Satu) – Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) SMA 2023 di Mataram belum menemukan titik terang. Pasalnya, hari ini, Selasa, 18 Juli 2023, masyarakat kembali memprotes pelaksanaan PPDB.
Protes tersebut dilayangkan karena SMA yang tempat anaknya keterima, tidak sesuai dengan zonasi tempat tingalnya. Bahkan sangat jauh, seperti tempat tinggal di Ampenan yang zonasi dengan SMAN 2 Mataram, tetapi keterima di SMAN 11 Mataram yang berlokasi di Majeluk.
Baca Juga:
- Lawan Tak Memenuhi Syarat, Mohan Berpotensi Terpilih Aklamasi Jadi Ketua DPD Golkar NTB
- Dinda tak Mendaftar, Musda Golkar NTB Berpotensi Aklamasi untuk Mohan
- Pasang Surut Hubungan Iran dengan Israel, dari Sekutu Jadi Musuh Abadi
- Tersangka ‘Kakak Jual Adik’ Bantah Tuduhan Walid Doraemon soal Suap ke LPA
Masyarakat yang protes tersebut juga bingung mau mengadukan ke mana. Sebab, saat datang ke Kantor Dinas Dikbud NTB, pegawai yang melayani tidak memberikan informasi yang jelas.
Salah satu masyarakat yang protes, Supriadi warga Suradadi menceritakan, kalau dirinya bersama orang tua lain merasa seperti bola pingpong, karena dioper kesana-kemari.