Seorang Peserta UTBK Gunakan Tongkat saat Ikuti Ujian di Universitas Mataram
Mataram (NTB Satu) – Pelaksanaan Ujian Tertulis Berbasis Komputer (UTBK)-Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) gelombang II di Universitas Mataram (Unram) dimulai, Senin, 22 Mei 2023. Saat pelaksanaan, terdapat salah satu peserta yang menggunakan tongkat saat mengikuti ujian.
Peserta UTBK-SNBT tersebut bernama Muhammad Alif Jailani. Ia menggunakan tongkat karena mengalami kecelakaan bulan lalu dan masih menjalani pengobatan dengan pemasangan pen pada kakinya.
Meskipun dengan keterbatasan yang ia miliki, Alif tetap menunjukkan kegigihan dan semangat untuk bisa lulus UTBK-SNBT 2023.
“Awalnya saya malu untuk datang dengan kondisi seperti ini. Tetapi, saya memiliki cita-cita untuk bisa belajar dan berkembang sehingga harus pergi,” ujarnya, Senin, 22 Mei 2023.
Setelah mengikuti ujian, Alumni SMAN 2 Dompu ini mengatakan, dirinya sangat senang bisa ikut walaupun dengan kondisinya yang menggunakan tongkat.
“Saya sangat senang bisa ikut. Banyak yang bantu juga dan memberikan pelayanan yang baik selama ikut ujian,” tambahnya.
Alif juga menceritakan, perjalanannya mengikuti UTBK-SNBT ini sangat pendek. Sebab, dirinya baru kemarin malam sampai di Mataram.
“Saya baru sampai Mataram kemarin malam dan langsung cek lokasi juga. Pagi ini saya langsung ujian,” ceritanya.
Alif pun berharap, dirinya bisa lulus UTBK serta lulus pada program studi yang diinginkan.
“Saya mendaftar pada program Teknik Sipil Unram pilihan pertama dan Teknik Informatika Unram pilihan kedua. Semoga bisa lulus di antara keduanya,” harapnya. (JEF)
Lihat juga:
- DPRD Kota Mataram Pastikan tak Ada Program “Siluman” di APBD 2026
- Mataram Darurat Sampah, DLH Akui Kewalahan Hadapi Tumpukan 150 Ton Tiap Hari
- Sampaikan Keberatan ke Dewan, Hasil Seleksi Komisi Informasi NTB Diminta Dibatalkan
- Dua OPD Pemkab Lombok Timur Raih PAD Paling Jeblok 2025
- Bekuk Jaringan Pengedar, Polres Sumbawa Tahan Tujuh Tersangka dan Amankan 17,85 Gram Sabu
- Sempat Mangkir, Kejati NTB Pastikan Hadir Sidang Praperadilan Tersangka Kasus Dana “Siluman”



