Daerah NTB

Sosok Raja, Jadi Direktur Perusahaan Property Usia SMA, Ingin Berbagi Pengalaman Bisnis

Mataram (NTB Satu) – Selain apatis terhadap politik, generasi muda terkesan takut untuk terjun dalam dunia bisnis. Ini dapat dilihat masih banyaknya generasi tua yang mendominasi dunia bisnis secara umum di Indonesia. 

Demi membuat anak-anak mengubah pola pikir dan memiliki kesempatan yang luas dalam dunia bisnis, Direktur PT. Riona Cahaya Ilahi Developer Property and Contractor, Rionarda Raja Ramdhani Mandario membuka kesempatan selebar-lebarnya kepada generasi muda untuk magang dan menjadi partner bisnis di perusahaannya. 

Terkait untung rugi, jangan dilihat sebagai parameter. Pengalaman dapat membuat personal makin berkembang dan bijak dalam menghadapi sesuatu. 

“Kepada para anak muda, saya telah membuka kesempatan di PT. Riona Cahaya Ilahi Developer Property and Contractor agar menempuh proses magang dan menjadi partner bisnis,” ungkap Raja kepada NTB Satu, Jumat, 14 Oktober 2022. 

Saat ini, Raja tengah menjabat sebagai direktur di PT. Riona Cahaya Ilahi Developer Property and Contractor. Kini, ia sedang membangun proyek Draja Hill Mekarsari. Pada proyek Draja Hill Mekarsari, Raja menyediakan tiga jenis rumah, yaitu rumah subsidi, rumah kebun, dan rumah villa. 

“Saya menjabat sebagai PT. Riona Cahaya Ilahi Developer Property and Contractor sejak tahun 2018. Pada saat itu, saya masih duduk di bangku SMA. Maka dari itu, pengalaman saya dalam mengelola sebuah perusahaan pun cukup mumpuni,” ujar Raja. 

IKLAN

Lebih lanjut, Raja menceritakan, sempat merasa malas dalam melanjutkan pendidikan tinggi lantaran merasa cukup mudah untuk mendapatkan uang. Namun, seiring dengan berjalannya waktu, Raja kemudian menyadari bahwa kesempatan mengakses pendidikan tidak akan datang dua kali dan pendidikan akan sangat berguna untuk hari depan. Menurut Raja, mendapatkan uang saja tidak cukup, pendidikan sangat penting. 

“Saat ini, harus disadari bahwa akibat Pandemi Covid-19, bisnis properti sedang tiarap. Terlebih, pada tahun 2023, diperkirakan akan terjadi resesi. Saya rasa itu akan sangat berpengaruh pada bisnis properti,” terang Raja. 

Untuk menghadapi permasalahan tersebut, Raja akan memberikan banyak promo terhadap konsumen. Menurutnya, strategi tersebut merupakan upaya untuk terus merawat bisnis properti. 

“Supaya anak-anak muda tidak apatis terhadap dunia usaha, saya menyarankan agar jangan terlalu banyak melakukan hal-hal yang tidak berguna. Perbanyaklah pengalaman agar makin siap menghadapi tekanan di masa depan. Makin banyak pengalaman, maka akan makin baik,” pungkas Raja. (GSR*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button