Praya (NTB Satu) – Presiden Joko Widodo melaksanakan kunjungan kerja selama dua hari di Provinsi NTB, diagendakan mulai Kamis 13 dan Jumat 14 Januari 2022.
Ada banyak agenda yang dihadiri oleh Presiden dalam kegiatan kunjungan kerja kali ini, mulai dari meninjau fasilitas Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid (BIZAM), mengecek kesiapan Sirkuit Mandalika hingga meresmikan Bendungan Bintang Bano di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB).
Presiden tiba di BIZAM sekitar pukul 09.45 Wita Kamis 13 Januari 2022 dan langsung melakukan peninjauan ke beberapa fasilitas bandara seperti fasilitas Imigrasi, Bea Cukai, dan pemeriksaan Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Selain berdialog langsung dengan para petugas di lapangan, Presiden juga mendapatkan penjelasan dari Direktur Utama PT. Angkasa Pura I Faik Fahmi mengenai kesiapan infrastruktur Bandara Lombok dalam mendukung event MotoGP 2022 ini.
Presiden didampingi Gubernur NTB, Dr. H Zulkieflimansyah, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri PUPR Mochamad Basoeki Hadimoeljono, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya, dan Komandan Lapangan MotoGP Mandalika 2022 Hadi Tjahjanto.
Jokowi terlihat selalu berdialog dengan para petugas di dalam bandara yang didatanginya untuk mengecek kesiapan bandara jelang MotoGP Mandalika.
Terlihat juga Presiden melakukan simulasi kedatangan para penonton MotoGP yang dimulai dari bandara hingga menuju Sirkuit Mandalika.
“Tadi saya cek langsung kedatangan di bandara, kemudian proses yang ada di dalam bandara. Saya lihat semuanya yang berkaitan dengan protokol kesehatan, yang terkait dengan cek untuk PCR, cek bahwa sudah vaksin dua kali, semuanya urut-urutannya sudah bagus,” kata Presiden kepada awak media.
Seusai meninjau fasilitas bandara, Presiden yang mengenakan jaket hitam bertuliskan G20 ini kemudian keluar dari bandara dan menaiki kendaraan roda dua yang telah disiapkan oleh Paspampres sebelumnya.
Presiden yang diiringi oleh Paspampres dan para pejabat kemudian mengecek Bundaran BIZAM, Bypass BIL – Mandalika dan Bundaran Songgong serta program penghijauan serta beautifikasi yang sedang digalakkan di sana.
Kapasitas Bandara Ditambah
Sementara, Direktur Utama PT Angkasa Pura I Faik Fahmi mengatakan, Bandara Lombok telah siap mendukung MotoGP 2022. Saat ini, terminal penumpang Bandara Lombok telah diperluas menjadi 43.501 meter persegi dengan kapasitas 7 juta penumpang per tahun, dari sebelumnya yang hanya seluas 24.123 meter persegi dengan kapasitas 3,25 juta penumpang per tahun.
Apron Bandara Lombok kini dapat menampung 16 pesawat dengan konfigurasi 10 pesawat narrow body dan 6 pesawat wide body. Sedangkan landasan pacunya siap untuk mendukung operasional pesawat berbadan lebar sekelas Boeing 777. Sebagai informasi, landasan pacu sepanjang 3.300 meter yang dimiliki Bandara Lombok merupakan landasan pacu terpanjang nomor lima di Indonesia.
Selain mempersiapkan dari sisi konektivitas udara, Angkasa Pura I juga telah menyiapkan mitigasi risiko untuk mengantisipasi potensi gangguan yang mungkin terjadi. Sebab dapat mempengaruhi kelangsungan perhelatan tersebut, seperti kelebihan kapasitas, cuaca buruk yang menyebabkan pesawat tidak dapat mendarat. (DIN)