Mataram (NTB Satu) – Tantangan Pemilu di tahun 2024 dinilai akan sangat tinggi. Beberapa solusi diharapkan agar berfokus pada penguatan edukasi media terhadap masyarakat.
“Perlu ada edukasi ke masyarakat tentang hati-hati dan bijak menggunakan media sosial, cek ricek sebelum dishare setiap informasi yang didapatkan,” ujar Ketua KPU NTB Suhardi Soud Kamis, 27 Juli 2023.
Baca Juga:
- Gubernur Kaltim Sebut Dedi Mulyadi “Gubernur Konten”, Ini Respons KDM
- Dewan Kritik Keras Biaya Seleksi Pengurus Bank NTB Syariah, Pansel: Sudah Sesuai Regulasi
- Jadwal Libur dan Cuti Bersama Mei 2025, Catat Tanggalnya!
- Ekspose BPKP Tuntas, Jaksa Jadwalkan Periksa Ahli Pidana Kasus PPJ Lombok Tengah
Suhardi juga mengatakan, selain dari upaya menguatkan edukasi media, ia pun mengharapkan perlunya untuk menjaga keamanan pada Pemilu 2024.
“Sebagaimana tahun 2019 Indeks Kerawanan Pemilu (IKP) tertinggi di NTB, namun dengan kolaborasi stakeholder pemilu parpol, pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat dan aparat serta penyelenggara pemilu terbukti pemilu berjalan aman dan damai,” katanya.