Mataram (NTBSatu) – Ribuan warga Kota Mataram memadati Jalan Majapahit, khususnya depan Taman Budaya Provinsi NTB untuk berburu takjil buka puasa.
Suasana tersebut telah menjadi hal yang rumah selama bulan Ramadan. Bahkan, saking ramainya polisi ikut turun tangan agar jalanan dan sekitarnya tetap kondusif.
Berdasarkan pantauan NTBSatu, di depan Taman Budaya Provinsi ini berdiri berbagai lapak yang menawarkan beragam pilihan takjil. Mulai dari takjil yang konvensional hingga kekinian, sepeti klepon, seblak, kue lapis, dan aneka gorengan.
Tak ketinggalan juga berbagai jenis minuman segar, sepereti es campur, es teler, es jeruk, hingga es kelapa muda.
Salah satu pedagang, Kania Saljuana mengatakan, ia mulai siap-siap membuka dagangan sejak siang hari. Kemudian, mulai ramai pembeli pukul 16.00 Wita.
“Kita udah siap-siap di sini dari jam 2, setengah 3,” ungkapnya kepada NTBSatu, Selasa, 4 Maret 2025.
Menurut salah satu tukang parkir, Ridho Hermawan mengatakan, fenomena lautan manusia berburu takjil ini menjadi hal biasa ketika Ramadan.
“Setiap sore di bulan Ramadan, jalanan depan Taman Budaya menjadi sangat ramai, dipenuhi oleh lautan manusia yang berburu takjil,” ujarnya.
Menurut salah satu pengunjung Arul Khairil Amin, depan Taman Budaya menjadi tempat yang paling cocok. Sebab, masyarakat memiliki beragam pilihan makanan dengan harga yang sangat murah.
“Ini yang paling ramai lah untuk tahun ini. Karena banyak sekali UMKM yang tentunya menjual segala jenis makanan dan berbagai macam varian yang beda-beda,” jelasnya.
Bahkan fenomena ini menjadi ajang keseruan masyarakat Mataram di bulan puasa. “Serunya tuh di sini sih ya. Karena kita berburu takjil, kita bisa melihat beragam variasi makanan,” tandas Arul. (*)