Mataram (NTBSatu) – Poros Lombok Tengah akan terbelah dalam Pilgub NTB 2024 mendatang. Sebab, ada beberapa tokoh asal Lombok Tengah yang telah memantapkan diri untuk maju sebagai Cagub NTB 2024.
Salah duanya adalah Jubir Kemenlu RI, Lalu Muhamad Iqbal dan Penjabat (Pj) Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi.
Hanya saja, Lalu Iqbal menilai terlalu dini menganggap Gita Ariadi sebagai kompetitor. Iqbal belum memperhitungan Gita Ariadi dalam Pilgub NTB 2024 mendatang.
Sebab, hingga kini, Gita Ariadi berstatus Penjabat Gubernur NTB.
“Gita Ariadi adalah Pj. Gubernur NTB. Saya tidak bisa menghitung beliau sebagai Cagub NTB 2024,” terang Lalu Iqbal.
Menurut Lalu Iqbal, Gita Ariadi memiliki tugas untuk memastikan Pilkada Serentak 2024 berjalan secara aman dan lancar, bukan tergabung dalam kerja politik praktis.
Berita Terkini:
- Gubernur NTB Nilai Satgas PPKS di Ponpes tak Urgen, Aktivis Anak: Justru Itu yang Belum Ada
- PPATK Sebut Korupsi dan Narkotika Jadi Kejahatan Tertinggi Tindak Pidana Pencucian Uang
- Sidang Perdana Gugatan Mobil Esemka dan Ijazah Digelar Besok, Jokowi Bakal ke Vatikan?
- Hakim Jatuhkan Vonis Dua Terdakwa Korupsi KUR BSI Petani Porang
- LIPSUS – Jalan Mundur Layanan Kesehatan NTB
Maka, Gita Ariadi tidak boleh dihitung sebagai calon yang akan maju dalam Pilgub NTB 2024 mendatang.
“Memastikan Pilkada Serentak secara aman adalah tugas dari seorang Pj. Gubernur,” tandas Lalu Iqbal.
Nama Lalu Gita Ariadi memang muncul dalam kontestasi Pilgub NTB 2024. Partai Golkar hadir sebagai parpol yang merekomendasikan pria kelahiran Lombok Tengah itu.
Namun, berbagai respons muncul setelah nama Gita Ariadi digadang-gadang akan maju dalam Pilgub NTB, termasuk respons positif dan negatif.
Kendati demikian, Gita Ariadi mengaku siap untuk mundur dari jabatan Pj. Gubernur NTB jika maju dalam Pilgub NTB 2024 mendatang. (GSR)