Mataram (NTBSatu) – Caleg PDIP Noviana Kurniati atau Novie Bule yang baru-baru ini melabrak Rocky Gerung dinilai mencoreng demokrasi. Hal itu diutarakan oleh Direktur Lembaga Riset Lanskap Politik Indonesia Andi Yusran. Ia mengatakan Sekjen DPP PDIP semestinya diberi sanksi karena telah membiarkan kadernya melakukan persekusi terhadap Rocky Gerung.
“Hasto mesti diberi sanksi oleh PDIP karena apa yang disampaikan tentang dukungannya kepada kader untuk melabrak Rocky Gerung bisa ditafsirkan oleh publik sebagai bentuk kebijakan Partai,” kata Andi seperti dilansir dari kantor Berita Politik RMOL Selasa, 12 September 2023.
Berita Terkini:
- Gembar-gembor NTB Mendunia, Petani Jagung Menjerit Akibat Harga Anjlok
- Peternak Sapi Demo di Pelabuhan Gili Mas, 14 Ekor Mati karena Dehidrasi
- Maia Estianty Kenang Kebaikan Hotma Sitompul dan Sesal Rossa Lewatkan Telepon Terakhir Mendiang Titiek Puspa
- iPhone 17 Segera Meluncur, Bentuk Kameranya Jauh Berubah
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP PDIP, Hasto Kristiyanto seolah merestui tindakan anak buahnya dengan dalih bagian dari kebebasan berpendapat.
PDIP merasa tak perlu memberikan klarifikasi, sebab yang dilakukan Novie merupakan tindakan pribadi.
Andi Yusran melanjutkan, ia meyakini yang disampaikan Hasto merupakan hal yang bersifat pribadi. Menurutnya, jika ada pihak yang merasa dirugikan atas pendapat Rocky Gerung seyogyanya diproses melalui jalur hukum dan bukannya dengan melabrak.
Analis Politik itu melanjutkan, melabrak adalah tindakan fisik yang berkonotasi negatif dan bertentangan dengan prinsip demokrasi.