Kota Bima (NTBSatu) – Memasuki bulan puasa seperti ini, berbelanja takjil sudah menjadi kebiasaan dalam menyambut buka puasa.
Seperti halnya yang terlihat di area Lapangan Serasuba Kota Bima, Rabu,4 Maret 2024.
Pantauan NTBSatu di lapangan, terlihat ratusan warga muslim memadati setiap pinggir jalan area Lapangan Serasuba, untuk membeli takjil.
Para penjual tersebut mulai berjualan pukul 15.30 Wita, mereka berjejer mengelilingi setiap pinggir jalan Lapangan Serasuba.
Berbagai makanan dijajakan, mulai dari jus buah, es buah, kue lapis, kolak, tempe, tahu, gorengan, salome, dan berbagai jenis makanan lainnya.
Berita Terkini:
- Polisi Tetapkan Sembilan Tersangka Dugaan Korupsi KUR BNI Kota Bima, Rugikan Negara Capai Rp39 Miliar
- Bangun Pemahaman Publik, STKIP Taman Siswa Bima Jelaskan Keterpisahan Insiden di Depan Kampus
- Belum Sebulan Menjabat, Wakapolda NTB Dimutasi Kapolri
- Profil Mendiang Paus Fransiskus dan Kenangan di Indonesia Pilih Naik Mobil Innova Zenix Ketimbang Alphard
Momentum Puasa Ramadan seperti ini tak hanya memberikan keuntungan bagi para pedagang. Namun juga memberikan kebahagiaan tersendiri pagi para tukang parkir.
Salah seorang tukang parkir yang ditemui NTBSatu, Syarif (19) mengatakan, pendapatannya sebagai tukang parkir di area Lapangan Serasuba saat bulan Ramadan mengalami peningkatan dibandingkan hari-hari biasa.
“Sehari (saat bulan Ramadan) saya bisa mendapat Rp50.000 -Rp100.000 per orang,” kata Syarif.
Adapun biaya parkir untuk sepeda motor sebesar Rp2.000. Sedangkan untuk mobil dikenakan tarif Rp5.000 per mobil.
“Kita mulai jaga (parkir) sejak pukul 15.00 WIB hingga waktu buka puasa tiba,” ujarnya.
Syarif juga mengaku, setiap memasuki bulan puasa seperti ini, mereka memperoleh keuntungan yang lumayan dibandingkan hari biasanya
“Namanya juga rezeki di bulan Ramadan, lumayan pendapatannya dibanding hari biasa,” pungkasnya. (MYM)
