Mataram (NTB Satu) – Sejumlah skenario sedang dipersiapkan oleh Dinas Perhubungan dan Ditlantas Polda NTB dalam rangka mencegah potensi terjadinya kemacetan arus lalu lintas saat berlangsungnya MotoGP Mandalika.
Salah satu upaya yang akan dilakukan yaitu memberlakukan jalur satu arah usai balapan MotoGP di hari terakhir, Minggu 20 Maret mendatang. Ini merupakan bagian dari rekayasa lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan kendaraan usai digelarnya balapan, khusus di hari terakhir MotoGP.
Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto mengatakan, pada hari terakhir balapan ada sekitar 65 ribu penonton diperkirakan akan memadati Pertamina Mandalika International Street Circuit. Pada saat balapan berakhir, puluhan ribu orang ini akan pulang dalam waktu yang bersamaan, sehingga semua potensi yang bisa menghambat kemacetan akan dicegah.
“Kita sudah melakukan rekayasa lalu lintas. Arus balik yang di Bypass itu satu arah. Jadi tidak ada arus yang berlawanan. Yang melalui parkir timur pulang lewat bundaran Songgong menuju BIZAM. Yang parkir barat juga one way pulang lewat Desa Sengkol,” kata Artanto Rabu 16 Maret 2022.
Ia mengatakan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi kepada masyarakat sekitar terkait dengan pemberlakuan satu arah pada hari Minggu (20/3) sore mendatang untuk mencegah terjadinya kemacetan lalu lintas, mengingat jumlah orang yang akan pulang dari Sirkuit Mandalika sangat banyak.
Pembahasan terkait dengan rekayasa lalu lintas ini sudah dilakukan secara intensif beberapa hari sebelumnya dengan melibatkan sejumlah stakeholder. Pada Rabu 16 Maret kemarin juga sudah dilakukan simulasi di dua lokasi yaitu di BIZAM dan eks Bandara Selaparang Mataram.
Selain simulasi untuk mengangkut penumpang menuju parkir timur dan parkir barat sirkuit, pihak kepolisian dan Kementerian Perhubungan juga melakukan simulasi membawa tamu-tamu VIP Premiere dan VIP Deluxe menuju ke parkir utama sirkuit. (ZSF)
