Mataram (NTBSatu) – Hujan dengan intensitas tinggi terjadi di Kota Bima sejak Sabtu siang 1 April 2023. Peristiwa tersebut menyebabkan banjir pada sejumlah wilayah di Kota Bima.
Sedikitnya empat wilayah kelurahan di Kota Bima terdampak banjir akibat luapan di beberapa aliran sungai. Empat wilayah itu yakni Kelurahan Dodu, Mande, Sadia, dan Kelurahan Paruga.
Luapan air menggenangi seluruh tempat yang berada di sekitaran sungai, hingga memasuki rumah-rumah warga yang berada tidak jauh dari aliran sungai. Sampai dengan saat ini belum ada keterangan mengenai data kerugian akibat banjir tersebut.
Menanggapi adanya banjir tersebut, Tagana Kota Bima bergerak cepat untuk membantu warga yang terdampak banjir.
Koordinator Tagana Kota Bima Ery Irawadin mengatakan, sudah menjadi tugas pokok Tagana untuk bergerak sigap menanggulangi bencana yang datang.
“Kami turun ke lokasi langsung untuk membantu warga yang terdampak banjir,” ujar Ery.
Sementara itu sampai saat ini Ery belum bisa memastikan jumlah kerugian yang ada akibat banjir tersebut.
Oleh karenanya Ery mengatakan sangat perlu untuk mendapatkan data kerugian, agar penyaluran bantuan bisa terlaksana.
“Setelah data rampung, bantuan tanggap darurat akan disalurkan melalui Dinas Sosial Kota Bima,” katanya. (ADH)
Lihat juga:
- Sosok Mantan Panglima TNI Try Sutrisno Pengusul Wapres Gibran Diganti
- Mutasi Pejabat Ditunda, Komunikasi Elite Pemprov NTB Dipertanyakan
- Netizen Lancarkan “Serangan” setelah Mobil Damkar Diminta Bayar Parkir saat Bertugas
- Ratusan Mahasiswa Tamsis Bima Bakal Diwisuda, Ada yang Lulus Hanya 3,5 Tahun
- Wagub NTB Umi Dinda Klarifikasi Penundaan Mutasi: Terkendala Rekomendasi Kemendagri