Mataram (NTBSatu) – Pemerintah Provinsi NTB telah menerima ajuan dana pengamanan Pilkada serentak 2024 dari Polda NTB dan Korem 162/Wira Bhakti.
Adapun besaran anggaran yang diajukannya sebesar Rp13 miliar, dengan rincian, Polda NTB sebesar Rp10,5 miliar dan Korem sebesar Rp2,5 miliar.
“Anggaran itu cukuplah dan maksimal untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Provinsi NTB, Ruslan Abdul Gani, Jumat, 20 Oktober 2023.
Berita Terkini:
- Imbas Perampingan OPD, Sejumlah Pejabat Pemprov NTB Dipastikan Kehilangan Jabatan
- Interpelasi DAK 2024 Akhirnya Masuk Paripurna, Selanjutnya Tergantung Fraksi
- Kesulitan Intervensi Ponpes Bermasalah, Kanwil Kemenag NTB Dorong Aparat Proses Hukum
- Lantik 83 PPIH Embarkasi Lombok, Wakil Gubernur Apresiasi Pelayanan Haji di NTB
Diakuinya, anggaran yang diajukan oleh Polda dan Korem tersebut masih ditindaklanjuti. Meski dianggap kecil, ia memastikan pengamanan Pilkada NTB bisa maksimal.
“Sudah kami tindak lanjuti, sudah kami kirim ke BPKAD, tinggal kesepakatan dan menunggu bagaimana proses selanjutnya dalam penetapan anggaran tersebut,” ujarnya.
Sementara saat disinggung soal daerah rawan konflik, Ruslan menegaskan semua daerah di NTB masuk dalam zona hijau.
