Mataram (NTB Satu) – Pemilihan Umum 2024 akan menjadi pertaruhan politik bangsa Indonesia dalam meneguhkan agenda demokrasi dimata dunia.
Hal itu diutarakan oleh Sekretaris Jenderal Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Arwani Thomafi. Ia mengatakan, keteladanan berdemokrasi merupakan hal vital dalam mengokohkan demokrasi di Indonesia, terlebih pada Pemilu 2024 nanti.
“Kita memberikan teladan kepada semuanya termasuk juga memperlihatkan ke dunia internasional, bahwa Indonesia bisa mempraktekkan demokrasi yang indah, demokrasi yang riang gembira,” kata Arwani pada Sabtu 12 Agustus 2023 dalam diskusi yang diadakan oleh GeloraTV.
Baca Juga:
- Profil Hary Tanoesoedibjo, Bos MNC yang PHK Karyawan
- Setelah Brigadir Nurhadi, Kini Muncul Kematian Janggal Anggota TNI AU Asal NTB
- Promo Gila Digimap, Harga iPhone 13 dan 15 Turun Drastis Hingga Rp5 Juta
- Tuai Banyak Kritikan, Mori Hanafi Pastikan NTB Tetap Jadi Tuan Rumah PON 2028: Kesiapan Venue 80 Persen
Lebih lanjut, menurutnya langkah penguatan demokrasi haruslah diawali dengan memberikan edukasi politik kepada masyarakat.
“Kita kembalikan kepada rakyat. Semoga cara kita berdemokrasi yang semakin membaik ini, dengan cara plus minus yang ada, tidak ada tindakan-tindakan yang akan mengurangi kualitas demokrasi yang sama-sama butuhkan,” ungkapnya.
Kemudian, ia menilai di tahun 2024 nanti, akan menjadi momentum anak bangsa dalam memberikan jawaban bagaimana menciptakan iklim demokrasi yang kondusif.