Mataram (NTBSatu) – Kementerian Komunikasi dan Informatika terus melakukan pengawasan terhadap kasus penipuan online melalui telepon dan layanan pesan singkat atau short messages system (SMS).
Direktur Jenderal Penyelenggaraan Pos dan Informatika Kementerian Kominfo Wayan Toni Supriyanto menyatakan upaya itu salah satunya dengan pelibatan masyarakat untuk mengadukan nomor seluler yang digunakan untuk penipuan.
“Kominfo membuka kanal website AduanNomor.id bagi masyarakat untuk melakukan pengaduan terhadap nomor-nomor yang digunakan untuk penipuan, penawaran judi online, maupun iklan spam,” jelasnya dalam Siaran Persnya Rabu, 15 November 2023.
Berita Terkini:
- Pemprov NTB Siap Dampingi Dikbud Hadapi Gugatan Proyek Smart Class Rp9,8 Miliar
- BGN Soroti Kasus Penipuan Mitra MBG di Lombok Tengah
- Tangani Risiko Keracunan, BGN Latih Ratusan Penjamah Makanan MBG di Mataram
- Kadis Dikbud NTB Siap Hadapi Gugatan Proyek Smart Class Era Aidy Furqon
Menurut Dirjen PPI Kementerian Kominfo itu, pemblokiran nomor seluler dilakukan berdasarkan aduan masyarakat.
“Pemblokiran berdasarkan aduan, permintaan dapat dilakukan dengan melampirkan screenshot SMS atau rekaman percakapan yang terindikasi penipuan,” tegasnya.
Lebih lanjut ia menjelaskan, laporan tersebut akan diverifikasi petugas untuk kemudian dilakukan pemblokiran oleh operator apabila terbukti.