Mataram (NTB Satu) – Musyawarah Daerah (Musda) ke-IX Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) NTB menetapan Muh. Anhar sebagai formatur Ketua Umum.
Anhar mengalahkan pesaingnya Ahmad Kutbi Rais dalam musyawarah yang dihelat mulai Jumat 24 Desember sampai Senin 26 Desember 2021 di Desa Wisata Tete Batu Lombok Timur.
Dalam penyampaian penutup musyawarah usai terpilih, Muh. Anhar menyadari, bahwa terpilihnya dia adalah mandat dari kader-kader IMM se-NTB.
Ia berharap dituntun untuk mengawal roda kepemimpinan di IMM agar berjalan sesuai dengan khittah perjuangan.
Musyawarah sempat alot dan memicu terjadinya perdebatan antara peserta Musda. Namun itu hanya dinamika dalam forum. Anhar meminta semua yang terlibat cair kembali.
“IMM adalah rumah besar kita. Saya mamastikan bahwa kepentingan yang mendasari gerakan IMM ini ialah kepentingan keummatan,” tukasnya.
Mengutip pernyataan Prof. Dr. Haedar Nashir, bahwa DNA gerakan Muhammadiyah adalah kemanusian.
“Mudah-mudahan hal itu pula akan tercermin dari IMM NTB selama kurun waktu dua tahun kedepan dalam masa kepemimpinan IMM NTB,” harap dia.
Dukungan dari semua kalangan akan menjadi penyemangatnya merealisasikan perjuangan tersebut.
“Mari semua kader-kader IMM dimasing-masing Pimpinan Cabang se-NTB, untuk bahu membahu menggelorakan gerakan ikatan. Bahwa kita, tidak pernah kehabisan ide jika sudah dihadapkan pada kepentingan umat,” ajaknya.
Sebelumnya, terdapat tiga calon Ketua Umum yang mendapatkan rekomendasi dan mengajukan diri untuk memimpin IMM NTB. Diantaranya, Supriadin dari PC IMM Bima, Ahmad Kutbi Rais PC IMM Lombok Timur, dan Muh. Anhar PC IMM Kota Mataram. (HAK)
