Mataram (NTB Satu) – Perhelatan akbar Motocross Grand Prix (MXGP) Samota, Sumbawa, NTB, yang berlangsung pada 23 hingga 25 Juni 2023 tidak saja mendapat dukungan dari Pemerintah Provinsi NTB ataupun Pemkab Sumbawa, namun seluruh pihak terkait hingga masyarakat Sumbawa juga memberikan atensi yang luar biasa.
Wakil Bupati Sumbawa, Dewi Noviany dalam konferensi pers, Minggu, 25 Juni 2023, mengungkapkan rasa syukurnya atas gelaran MXGP Samota yang telah memberikan dampak positif bagi masyakat.
Secara sosial kemasyarakatan, masyarakat Sumbawa bisa berinteraksi dan menjalin hubungan kekerabatan dengan masyarakat luar daerah bahkan luar negeri sekalipun.
“Dan secara ekonomi, masyarakat Sumbawa jelas akan mendapatkan nilai tambahnya seperti keberadaan lapak-lapak UMKM yang memperkenalkan produk kerajinan dan UMKN lainnya dari masyarakat Sumbawa, termasuk kuliner khas Sumbawa,” kata Wabup.
Baca Juga:
- Setelah Kota Bima, TNI Ringkus Bandar Narkoba di Dompu
- KPK Buka Peluang Pengaduan Kasus Budidaya Mutiara PT Autore Lombok Timur
- Kota Bima Dikepung Banjir Sore ini
- Pemkot Buka Suara soal Pernyataan Fahri Hamzah Sebut Kota Bima Kumuh dan Kotor
Wabup dengan latar belakang praktisi pendidikan ini juga menilai, Pemkab Sumbawa akan terus mengevaluasi sekaligus menganalisa kemajuan bertahap dari penyelenggaraan even di Samota.
Dalam hal ini ia berjanji akan terus melakukan pembenahan dan perbaikan infrastruktur pendukung di Sirkuit Samota. Terlebih sirkuit ini sudah mendapatkan pengakuan langsung dari FIM sebagai sirkuit terbaik dan terindah dunia.
“Yang jelas dengan pintu masuk event olahraga otomotif dunia di Samota ini, para wisatawan ataupun pengunjung dari luar Sumbawa tidak akan menyesal datang ke Sumbawa. Disamping potensi keindahan alamnya yang begitu indah dengan adanya Pulau Moyo, Teluk Saleh dengan potensi perikanan tangkapnya juga diharapkan menjadi penarik kebangkitan ekonomi bagi kesejahteraan masyarakat,” kata Novi.(MKR)