Mataram (NTB Satu) – Gubernur NTB, Zulkieflimansyah dan Walikota Mataram, Mohan Roliskana, samakan persepsi dan berkolaborasi dalam menyukseskan event Internasional MXGP Lombok di eks Bandara Selaparang pada 1-2 Juli 2023 mendatang.
Gubernur NTB, Zulkieflimansyah mengatakan, pelaksanaan event Internasional MXGP ini merupakan tantangan dan peluang bagi masyarakat. Karena tidak hanya gelaran balap tapi dampak ekonomi dari kegiatan tersebut.
Dengan harapan, Gelaran Motocross Grand Prix (MXGP) mampu memberikan dampak bagi masyarakat di Provinsi NTB. Event Internasional ini, bukan hanya sekedar tentang olahraga, namun dengan event ini mampu menggerakkan perekonomian masyarakat NTB.
“Event balap motor ini bukan hanya balap semata. Namun, ini adalah eksternalitas untuk pengungkit aktivitas kegiatan pembangunan di NTB,” tutur Bang Zul dalam rapat persiapan MXGP Lombok Sumbawa 2023, Senin, 22 Mei 2023 di Aula Sangkareang Kantor Gubernur NTB.
Bang Zul juga mengatakan, dalam memanfaatkan tanah yang luasnya mencapai sekitar 68 hektar ini harus dilakukan secara maksimal dan menghidupkan kembali keberadaan eks Bandara Selaparang tersebut. Sehingga aktivitas bisnis di Kota Mataram akan menggeliat bangkit.
Baca Juga:
- Kampanye Akbar Iqbal – Dinda di Kandang Rohmi – Firin Dipadati Lautan Manusia
- Oknum Personel Polda NTB Dilaporkan ke Polresta Mataram, Diduga Gelapkan Mobil Rp46 Juta
- Orasi Iqbal saat Kampanye Akbar di Kandang Rohmi-Firin: NTB Miskin, Bukti Salah Kelola
- Bawaslu Telusuri “Live” KPU Tayangkan Hasil Survei Jelang Debat Pilgub NTB
“Jika ini sukses, saya yakin aktivitas bisnis di Kota Mataram akan menggeliat bangkit. Senggigi akan hidup, bahkan Lombok Utara dengan 3 Gili akan kecipratan berbagai aktivitas lainnya,” sebut Bang Zul.
Selain menjadi kebangkitan ekonomi, event MXGP ini dapat meningkatkan lapangan kerja, pariwisata, okupansi hotel dan lain sebagainya. Sehingga apa gunanya pelaksanaan MXGP di sini bila di atas tidak berkembang dan maju.
Senada dengan Gubernur, Walikota Mataram, H. Mohan Roliskana siap menyukseskan penyelenggaraan MXGP Lombok 2023 dengan seluruh stakeholder mulai pemerintah kota, keamanan, pelaku bisnis dan masyarakat agar sukses acara, sukses ekonomi dan sukses pencitraan.
“Event internasional ini tidak semata event olahraga tapi eksternalitas positif yang berdampak pada banyak sektor ekonomi kota Mataram”, ujar Mohan.
Mohan juga berharap, dengan memanfaatkan kembali eks Bandara Selaparang ini, mampu menjadi daya ungkit perputaran ekonomi dalam sektor akomodasi, transportasi, dan UMKM. Sehingga pada kesempatan tersebut, ia menyatakan dukungannya secara maksimal terhadap penyelenggaraan MXGP Lombok di Eks Bandara Selaparang.
Untuk itu ia mengapresiasi ikhtiar Gubernur NTB dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) NTB dalam menghadirkan berbagai event internasional sekaligus menempatkan Pemkot Mataram menjadi tuan rumah MXGP 2023 yang akan berlangsung 1 – 2 Juli mendatang setelah putaran pertama MXGP di Samota, Sumbawa. (MYM)