Dinas Dikbud NTB Akhirnya Gelar Mutasi Kepala SMA/SMK/SLB

Mataram (NTB Satu) – Dinas Dikbud Provinsi melakukan mutasi kepala SMA/SMK/SLB mulai Selasa, 13 Juni 2023. Mutasi ini menjawab rencana yang sudah diungkapkan Kepala Dinas Dikbud NTB, H. Aidy Furqan, akhir April lalu. Mutasi yang dilakukan kali ini secara bertahap dan sudah menjadi rencana Dinas Dikbud NTB sejak Januari lalu. Kepala Dinas Dikbud NTB, H. Aidy Furqan pun menjelaskan, ada beberapa kendala sehingga rencana tersebut harus mundur. Baca Juga: “Mulai dari laporan DAK yang belum selesai, lalu ada pemeriksaan DAK. Kemudian pengumuman kelulusan, lanjut lagi nulis ijazah. Begitu Mei berakhir, semuanya saya lihat sudah layak digerakkan,” ungkapnya, Rabu, 14 Juni 2023. Aidy menegaskan, mutasi yang dilakukan pihaknya murni untuk menggerakkan pendidikan agar lebih baik dan sebagai bentuk evaluasi kinerja. “Ada yang perlu digeser, ada yang di-offkan, dan ada juga yang perlu dibina. Kalau ada mutasi-mutasi yang sudah berlangsung dua sampai tiga kabupaten, maka hari besok kemungkinan ada, bertahap. Mudah-mudahan bisa selesai minggu ini,” tambahnya. Dalam mutasi, kata Aidy, pasti ada yang merasa pas dan tidak pas, ada yang cocok dan tidak cocok. Namun, menurutnya, ketika sudah siap menjadi kepala sekolah, di mana pun ditugaskan sebenarnya harus siap. Terlebih lagi, Aidy menyinggung, bahwa banyak sekali masyarakat yang sudah menghubungkan alasaan mutasi ini ke macam-macam, termasuk politik. “Meskipun tahun politik, PNS tidak boleh menghubung-hubungkan isu politik apalagi partai politik. Orang melihat mutasi ini dari kacamata luar saja, namun yang ditugaskan adalah orang yang sudah memenuhi syarat. Tidak ada penyimpangan, hanya perlu pergeseran ya digeser. Lalu, yang berpotensi perlu promosi dan yang sudah tidak kuat perlu istirahat, begitu saja,” tegasnya. Baca Juga: Terkait dominasi mutasi kali ini, lanjut Aidy, hampir seluruhnya merata. Kepala sekolah menjadi guru, guru promosi menjadi kepala sekolah, dan kepala sekolah yang pindah tempat. “Kepala sekolah yang menjadi guru hanya beberapa dan lebih kepada faktor usia, sakit, dan kinerja buruk. Kalau promosi, kita ambil dari guru penggerak dan dari calon kepala sekolah yang belum terangkat dan masih memenuhi syarat usia. Ada pertukaran tempat juga yang disebabkan sudah dua periode dan masukkan dari komite dan guru, karena kalau lama-lama juga jenuh,” jelasnya. Pada Selasa, 13 Juni 2023, Dinas Dikbud NTB melakukan mutasi kepada 34 kepala SMA/SMK/SLB di Kabupaten Sumbawa Barat, Kabupaten Lombok Utara, dan Kabupaten Lombok Tengah. Sedangkan, Rabu, 14 Juni 2023, sebanyak 50 kepala SMA/SMK/SLB di Kabupaten Sumbawa, Kabupaten Lombok Timur, dan Kabupaten Dompu dimutasi. Dalam kegiatan pelantikan dan pengambilan sumpah/janji kepala sekolah, Rabu, 14 Juni 2023, Sekda NTB, Lalu Gita Ariadi, mengingatkan, kepala sekolah yang dilantik harus mampu menunjukkan kinerja terbaiknya. Baca Juga: “Mulai hari ini rekan-rekan diberikan amanah oleh pimpinan untuk melaksanakan tugas sebagai kepala sekolah. Pemberian amanah ini harap dijaga dengan bekerja sebaik-baiknya sampai menjaga integritas untuk terhindar dari perbuatan tercela. Serta, memberikan jawaban kepada pimpinan yang telah memberikan amanah dengan menunjukkan kinerja terbaik,” ujarnya. Selaku kepala sekolah, tambah Gita, rekan-rekan adalah sosok yang menjadi suri teladan dalam organisasi pendidikan. Sehingga jangan sia-siakan kepercayaan pimpinan. “Tunjukkan kalau pimpinan tidak salah pilih, bahwa rekan-rekan adalah yang terbaik menjadi kepala sekolah dengan kinerja dan integritas yang patut dibanggakan. Dapat menjadi teladan bagi guru-guru yang lain dan menjadi teladan bagi siswa-siswi binaannya,” tuturnya. (JEF)