Wamendiktisaintek Tinjau Rencana Pembangunan SMA Unggulan Garuda di Lombok Timur
Lombok Timur (NTBSatu) – Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Wamendiktisaintek), Prof. Stella Christie meninjau rencana pembangunan SMA Unggulan Garuda di Lombok Timur, Jumat, 21 November 2025.
Sekretaris Daerah Lombok Timur, M. Juaini Taofik menyambut kehadirannya di Bandara Internasional Lombok. Turut hadir sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang langsung mendampingi agenda kunjungan tersebut.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lombok Timur menegaskan, kesiapan penuh dalam mendukung proyek pendidikan nasional ini. Kunjungan Wamendiktisaintek ini memperkuat rangkaian proses usulan pembangunan SMA Unggulan Garuda oleh Pemkab Lombok Timur.
Pemkab Lombok Timur secara aktif mengusulkan dua lokasi alternatif. Yaitu, Kebun Raya Lemor di Kecamatan Suela dan Gunung Malang di Kecamatan Pringgabaya.
Sebelumnya, Bupati Lombok Timur, H. Haerul Warisin memimpin langsung peninjauan lapangan bersama tim Kemendiktisaintek pada 31 Oktober 2025. Hal ini sebagai bagian dari penyusunan kajian awal.
Pemkab Lombok Timur menunjukkan, komitmen kuat dengan menindaklanjuti peninjauan lapangan melalui sesi diskusi resmi.
“Kami memastikan siap melengkapi seluruh kebutuhan teknis sesuai ketentuan pemerintah pusat,” ucap Iron, sapaan Bupati Lombok Timur.
Ia memastikan, dua lokasi usulan memiliki potensi besar sehingga layak dipertimbangkan sebagai pusat pendidikan unggulan di wilayah Indonesia Timur.
Direktur Jenderal Sains dan Teknologi Kemendiktisaintek, Ahmad Najib Burhani menyampaikan apresiasi atas respons cepat Pemkab dalam menyiapkan lahan dan dokumen pendukung.
Ia menjelaskan, NTB menjadi salah satu wilayah prioritas untuk pembangunan SMA Garuda karena belum memiliki sekolah serupa, baik model baru maupun transformasi dari sekolah eksisting.
Menurutnya, kedua lokasi usulan di Lombok Timur memenuhi sebagian besar kriteria, termasuk syarat lahan minimal 20 hektare.
Najib menyebut, penentuan lokasi menjadi selection headache karena kedua titik memiliki kekuatan yang setara. Ia menekankan pentingnya kolaborasi erat antara pemerintah daerah, provinsi, dan pusat agar proses pembangunan dapat berjalan lancar dan tepat waktu.
Kemendiktisaintek menargetkan, pembangunan salah satu SMA Unggulan Garuda di Lombok Timur pada 2026 dan menerima murid perdana 2027. (*)



