Bupati Lotim Jenguk Personel Damkar yang Kecelakaan, Pastikan Kompensasi Terpenuhi
Lombok Timur (NTBSatu) – Bupati Lombok Timur (Lotim), H. Haerul Warisin menunjukkan kepedulian serius terhadap delapan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) yang menjadi korban kecelakaan di simpang empat PTC Pancor.
Ia memastikan seluruh hak, jaminan, serta kompensasi bagi para korban akan pemerintah daerah penuhi, terutama untuk petugas yang harus menjalani amputasi.
Usai menjenguk korban di ruang bedah RSUD dr. Soedjono Selong, Bupati menegaskan, pemerintah sejak awal sudah menyiapkan perlindungan tenaga kerja.
“Kami sejak awal sudah memikirkan, alhamdulillah semua sudah ter-cover sama BPJS,” ujarnya, Rabu, 1 Oktober 2025,
Ia menambahkan, para petugas damkar yang terdaftar dalam BPJS Ketenagakerjaan berhak mendapatkan kompensasi penuh akibat insiden saat bertugas.
Selain itu, Bupati berharap, Baznas Lombok Timur dapat memberikan dukungan tambahan untuk meringankan beban korban beserta keluarganya.
Tidak hanya soal jaminan, Bupati menekankan komitmen pemerintah daerah untuk mengevaluasi fasilitas kerja, khususnya armada damkar.
Menurutnya, kendaraan yang tidak layak akan segera diperbaiki atau diganti agar operasional lebih aman. Ia berharap, langkah ini mampu meminimalisir risiko dan mencegah kejadian serupa terulang di masa depan.
Insiden kecelakaan ini terjadi pada Selasa pagi, 30 September 2025 ketika mobil Damkarmat Lotim melaju kencang menuju lokasi kebakaran di Setanggor, Kecamatan Sukamulia. Kendaraan dinas tersebut kehilangan kendali di perempatan PTC Pancor, menabrak trotoar, lalu terguling.
Akibat peristiwa itu, delapan petugas mengalami luka-luka, dengan satu korban menderita cedera serius karena tertindih kendaraan. Seluruh korban langsung dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan intensif. (*)
