Pemerintahan

Sebelum Terjaring OTT KPK, Wamenaker Immanuel Ebenezer Dijadwalkan Isi Diskusi Antikorupsi

Mataram (NTBSatu) – Sebelum terjaring Operasi Tangkap Tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker), Immanuel Ebenezer dijadwalkan akan mengisi diskusi antikorupsi oleh Emerson Institute.

Melalui pamflet diskusi yang tersebar di berbagai kanal media sosial, Emerson Institute menggelar talk show dengan tema “Hukuman Mati & Efek Jera untuk Koruptor” pada Senin, 25 Agustus 2025 mendatang.

Dalam acara ini, akan menghadirkan Wamenaker, Immanuel Ebenezer sebagai pemateri utama. Diskusi tersebut akan disiarkan secara langsung melalui kanal Emerson Institute. Publik juga diajak berpartisipasi dengan menggaungkan tagar #PerangMelawanKorupsi di media sosial.

Pamflet diskusi tersebut juga diposting oleh politisi senior PDI Perjuangan, Adian Napitupulu. Ia menyinggung terkait kelanjutan rencana talk show. Pasalnya, narasumber utama dalam diskusi itu adalah Immanuel Ebnezer yang baru saja terjaring OTT KPK.

“Bagaimana kelanjutan talk show-nya,” tulis Adian dalam akun Instagram pribadinya @adian__napitupulu, Kamis, 21 Agustus 2025.

Sebelumnya, KPK menangkap Wamenaker Immanuel Ebenezer. Noel sapaan akrabnya, ditangkap dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT) KPK.

“Benar,” kata Wakil Ketua KPK, Fitroh Rohcahyanto mengutip Kompas.com, Kamis, 21 Agustus 2025. Ia membenarkan kabar Noel ditangkap KPK.

KPK menggelar OTT tersebut pada Rabu malam, 20 Agustus 2025. Fitroh menyebutkan, ada 10 orang yang terjaring dalam OTT semalam.

“10 orang,” ujarnya.

Fitroh melanjutkan, OTT KPK ini terkait dengan kasus pemerasan terhadap perusahaan dalam pengurusan sertifikat K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja).

IKLAN

“Pemerasan terhadap perusahaan-perusahaan terkait pengurusan sertifikasi K3,” ujarnya.

KPK memiliki waktu 1 x 24 jam untuk menentukan status dari Noel. (*)

Alan Ananami

Jurnalis NTBSatu

Berita Terkait

Back to top button