Pendaftaran Dibuka, Berikut 6 Jabatan Eselon II yang Dilelang Gubernur NTB

Mataram (NTBSatu) – Gubernur NTB, Lalu Muhamad Iqbal telah membuka pendaftaran seleksi Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama atau pejabat eselon II lingkup Pemprov NTB.

Pendaftaran mulai tanggal 13 sampai dengan 27 Agustus 2025. Pendaftarannya secara online melalui laman asnkarier.bkn.go.id.

Gubernur Iqbal menyampaikan, terdapat enam jabatan eselon II yang akan dilelang. Di antaranya, Inspektur Inspektorat NTB, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Selanjutnya, Kepala Dinas Perhubungan Provinsi NTB, Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa (PBJ) Setda NTB, serta Kepala Biro Hukum Setda NTB.

“Keenam jabatan ini paling mendesak, kita ingin fokus. Kita usulkan enam biar gak terlalu banyak dan panselnya lebih fokus,” jelas Iqbal, Jumat, 15 Agustus 2025.

IKLAN

Keenam jabatan tersebut merupakan sebagian jabatan yang kosong. Saat ini diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt).

Selain enam posisi itu, masih ada sebanyak tujuh jabatan eselon II yang lowong. Di antaranya, Kepala Bappenda, Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kepala Biro Pemerintahan, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi, Kepala Biro Perekonomian, Kepala Dinas LHK, dan Kepala Biro Organisasi.

Jadwal Seleksi

1. Pengumuman, pendaftaran secara online melalui laman bkd.ntbprov.go.id (13 – 27 Agustus 2025).
2. Unggah berkas persyaratan administrasi melalui asnkarier.bkn.go.id (13 – 27 Agustus 2025).
3. Seleksi administrasi dan validasi rekam jejak (28 Agustus 2025).
4. Pengumuman hasil seleksi administrasi dan penelusuran rekam jejak (29 Agustus 2025).
5. Pembuatan atau penulisan makalah (30 Agustus 2025).
6. Asesmen kompetensi manajerial dan sosial kultural (1 – 2 September 2025).
7. Presentasi dan wawancara (3 – 4 Desember 2025).
8. Penyampaian laporan pansel kepada pejabat pembina kepegawaian Provinsi NTB (6 September 2025).
9. Penyampaian laporan PPK kepada Kepala BKN (8 September 2025).
10. Penyampaian izin pelantikan ke Mendagri (8 September 2025).
11. Pelantikan (11 September 2025).

Tahapan Seleksi

1. Seleksi Administrasi;
2. Penelusuran rekam jejak;
3. Asesmen;
4. Penulisan makalah;
5. Presentasi makalah dan wawancara;
6. Pengajuan calon kepada PPK.