BERITA NASIONAL

NTB Masuk Lima Besar Provinsi dengan Tingkat Pengangguran Pemuda Terendah di Indonesia

Mataram (NTBSatu) – Data Badan Pusat Statistik (BPS) menempatkan, NTB dalam lima besar provinsi dengan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pemuda terendah secara nasional.

NTB menempati peringkat keempat nasional dengan angka 6,91 persen. Posisi ini menempatkan NTB sejajar dengan sejumlah provinsi, yang memiliki kondisi pasar kerja pemuda relatif stabil.

Capaian tersebut memperlihatkan kemampuan NTB dalam menyerap tenaga kerja usia muda, serta menjaga keseimbangan pasar kerja daerah.

Secara nasional, BPS mencatat sebanyak 57,86 persen pemuda Indonesia telah bekerja pada 2025. Angka tersebut mencerminkan tingginya partisipasi pemuda dalam aktivitas ekonomi.

IKLAN

Pada saat yang sama, sekitar 7,73 persen pemuda masih berada dalam kategori pengangguran. Kelompok ini mencakup pemuda yang aktif mencari kerja, menyiapkan usaha mandiri, merasa putus asa, serta pemuda yang telah memperoleh pekerjaan namun belum memulai aktivitas kerja.

Selain itu, BPS juga mencatat 17,21 persen pemuda masih menempuh pendidikan. Sebanyak 13,99 persen menjalani peran mengurus rumah tangga, sementara 3,21 persen melakukan aktivitas lain.

Berdasarkan komposisi tersebut, tingkat pengangguran terbuka pemuda Indonesia mencapai 11,78 persen pada 2025. Artinya, sekitar 11 hingga 12 pemuda dari setiap 100 angkatan kerja belum memiliki pekerjaan.

Provinsi dengan Tingkat Pengangguran Pemuda Terendah

Berdasarkan Data BPS 2025, berikut ini daftar 10 provinsi dengan tingkat pengangguran pemuda terendah di Indonesia:

  1. Papua Pegunungan – TPT pemuda sebesar 3,06 persen, menjadi yang terendah secara nasional;
  2. Bali – TPT pemuda mencapai 3,82 persen, menunjukkan kuatnya penyerapan tenaga kerja muda;
  3. Sulawesi Barat – TPT pemuda berada pada angka 6,67 persen;
  4. Nusa Tenggara Barat (NTB) – TPT pemuda tercatat 6,91 persen;
  5. Sulawesi Tengah – TPT pemuda sebesar 7,34 persen;
  6. Papua Tengah – TPT pemuda mencapai 7,47 persen;
  7. Sulawesi Tenggara – TPT pemuda berada pada angka 7,67 persen;
  8. Nusa Tenggara Timur (NTT) – TPT pemuda tercatat 8,01 persen;
  9. Bengkulu – TPT pemuda mencapai 8,37 persen;
  10. Gorontalo – TPT pemuda sebesar 8,89 persen.

Hasil ini memperlihatkan keberhasilan sejumlah provinsi, termasuk NTB dalam menekan pengangguran pemuda secara berkelanjutan. (*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button