Eks Anggota TNI Satria Kumbara Minta Dipulangkan Usai Pamer Gabung Tentara Rusia, Begini Tanggapan Dubes Rusia
Mataram (NTBSatu) – Mantan prajurit TNI Angkatan Laut, Satria Kumbara kembali menjadi sorotan setelah aksinya bergabung dengan militer Rusia viral di media sosial. Dalam rekaman video, Satria terlihat mengenakan seragam TNI AL sekaligus seragam tentara Rusia.
Keputusan tersebut berbuntut panjang karena unggahan videonya yang meminta untuk dipulangkan ke Indonesia.
Permintaan Satria tersebut ia unggah melalui akun TikTok pribadinya @zstorm689. Ia berpangkat Sersan Dua (Serda), namun TNI AL telah memecatnya karena desersi.
Menanggapi kasus ini, Duta Besar (Dubes) Rusia untuk Indonesia, Sergei Tolchenov menekankan, setiap warga negara harus memahami aturan dari tanah kelahirannya sebelum mengambil langkah besar. Tidak semua negara mengizinkan warganya masuk ke dinas militer asing.
Menurut Tolchenov, jika Satria melanggar ketentuan hukum Indonesia, maka konsekuensinya menjadi tanggung jawab pribadi.
“Saya tidak tahu apa aturannya di sini di Indonesia, dalam konstitusi Anda, dalam Undang-Undang Anda. Tetapi jika Pak Kumbara melanggar aturan Indonesia, itu adalah tanggung jawab pribadinya,” ungkap Tolchenov mengutip CNNIndonesia.com, Kamis, 21 Agustus 2025
Tolchenov menjelaskan, Rusia membuka kesempatan bagi warga asing untuk bergabung dengan tentaranya. Asalkan calon prajurit hadir secara sah dan menandatangani kontrak resmi.
Kebijakan tersebut juga sejalan dengan dekrit Presiden Vladimir Putin yang mengizinkan orang asing bertugas bukan hanya dalam keadaan darurat, melainkan juga pada masa mobilisasi militer.
