Mataram (NTBSatu) – Pembalap Ducati, Marc Marquez kembali menunjukkan dominasinya di MotoGP Jerman 2025, Minggu, 13 Juli 2025. Balapan yang berlangsung di Sirkuit Sachsenring itu berakhir manis bagi Marquez, yang sukses merebut podium pertama dengan penuh gaya.
Start dari posisi terdepan, Marquez langsung memimpin dan tidak pernah memberi kesempatan pada rivalnya untuk menyalip hingga garis akhir.
Kemenangan ini mempertegas status Marquez sebagai “The SachsenKing”, gelar tak resmi yang melekat karena keberhasilannya mendominasi Sachsenring selama bertahun-tahun.
Kemenangan kali ini semakin spesial karena Marquez melakukan selebrasi unik dan penuh kejutan.
Sesaat setelah melewati garis finis, Marquez berdiri di atas motor dan langsung menampilkan gestur tarian viral yang dikenal sebagai “Aura Farming”, atau dikenal pula sebagai “Joget Pacu Jalur”.
Gerakan itu menjadi sorotan, karena sebelumnya Toprak Razgatlioglu juga melakukannya saat merayakan kemenangan di World Superbike (WorldSBK) di Donington Park, Inggris.
Tarian “Aura Farming” sendiri berasal dari tradisi Pacu Jalur di Kuantan Singingi, Riau.
Dalam video yang viral di TikTok dan Instagram, seorang anak terlihat menari dengan penuh percaya diri di ujung perahu panjang. Kemudian, menunjuk tajam ke depan dengan satu tangan, sementara tangan lainnya menyilang ke belakang.
Gerakan ini mencerminkan semangat, keberanian, dan kekompakan yang menjadi jiwa dari tradisi Pacu Jalur.
Tradisi Pacu Jalur sendiri sudah berlangsung sejak abad ke-17 dan dulunya merupakan bagian dari ritual kerajaan.
Kini, acara tersebut menjadi festival tahunan yang rutin digelar setiap Agustus untuk memperingati Hari Kemerdekaan Republik Indonesia.
Selebrasi Marquez yang menirukan tarian Pacu Jalur di lintasan MotoGP menjadi bukti, warisan budaya Indonesia mampu menjangkau panggung dunia. Serta, inspirasi di ajang balap motor paling bergengsi. (*)
