Mataram (NTBSatu) – Menjelang bergulirnya Liga 1 Indonesia musim 2025/2026, Persija Jakarta resmi melakukan perombakan besar dalam komposisi tim.
Hasil imbang melawan Malut United menjadi penutup perjalanan Macan Kemayoran di Liga 1 musim 2024/2025.
Dengan tambahan satu poin itu, Persija mengakhiri kompetisi di peringkat ketujuh klasemen akhir. Mengoleksi 51 poin dari 34 laga terdiri dari 14 kemenangan, 9 hasil imbang, dan 11 kekalahan.
Pertandingan terakhir musim ini juga menjadi momen perpisahan bagi sejumlah pemain penting. Setelah melepas striker senior Marko Simic, manajemen Persija Jakarta memutuskan untuk tidak melanjutkan kerja sama dengan tujuh pemain lainnya.
Persija mengumumkan kepergian tujuh pemain, yaitu Ondrej Kudela (Republik Ceko), Maciej Gajos (Polandia), Ramon Bueno (Spanyol). Kemudian, Pablo Andrade (Brasil), serta tiga pemain lokal, Syahrian Abimanyu, Muhammad Ferarri, dan Resky Fandi.
Manajemen Persija mengucapkan terima kasih atas kontribusi yang telah diberikan oleh ke delapan pemain tersebut selama memperkuat tim.
Mereka juga menegaskan, meskipun tidak lagi menjadi bagian tim aktif, para pemain ini tetap dianggap sebagai bagian dari keluarga besar Macan Kemayoran. Termasuk di hati para pendukung setia, Jakmania.
Dalam catatan statistik, Kudela tampil dalam 82 pertandingan sejak musim 2022/2023. Dengan torehan enam gol, angka yang Resky Fandi capai saat debut musim 2019.
Gajos yang memperkuat Persija selama dua musim (2023/2024 dan 2024/2025), tampil sebanyak 58 kali dan mencetak delapan gol.
Ramon Bueno yang baru bergabung di musim 2024/2025 mencatatkan 28 penampilan. Sementara, Pablo Andrade turut bermain 15 kali dan menyumbang satu gol.
Untuk pemain lokal lainnya, Syahrian Abimanyu telah mencatatkan 78 laga dan mencetak dua gol selama tiga setengah musim bersama Persija. Sementara itu, Muhammad Ferarri bermain 71 kali dan mencetak dua gol dalam empat musim membela klub ibu kota. (*)