Lombok Timur (NTBSatu) – Satgas Pelayanan, Pengawasan, dan Pengendalian Sosial (P3S) Dinas Sosial NTB, bergerak cepat menindaklanjuti informasi seorang warga terlantar yang viral di media sosial.
Tim langsung melakukan penjangkauan dan asesmen terhadap Musleh (56), warga Pringgarata Barat Selatan, Desa Pringgarata, Kecamatan Pringgarata, Lombok Tengah.
Musleh adalah anak kedua dari dua bersaudara. Saudara kandungnya telah menikah dan menetap di Lombok Timur. Sementara Musleh tetap tinggal di Pringgarata bersama seorang kerabat.
Ia mengalami gangguan penglihatan dan pendengaran, sehingga bergantung pada bantuan keluarga terdekat untuk kebutuhan sehari-hari.
Dinas Sosial NTB bersama pihak desa berupaya memberikan pemahaman kepada Musleh, agar bersedia tinggal di Pusat Pelayanan Sosial Lanjut Usia (PPSLU).
Jika menerima tawaran ini, Musleh akan mendapatkan perawatan penuh dari Pemerintah Provinsi NTB hingga akhir hayatnya. Atau hingga ada keluarga yang bersedia merawatnya.
Saat ini, Musleh meminta waktu satu malam untuk mempertimbangkan keputusan tersebut. Dinas Sosial NTB pun meminta Pekerja Sosial Lapangan dan pemerintah desa, untuk terus mendampingi hingga keputusan final dibuat.
Kepala Dinas Sosial NTB, Dr. Ahsanul Khalik menegaskan komitmen pihaknya, dalam memberikan perlindungan dan perawatan bagi warga lanjut usia yang membutuhkan.
Jika Musleh memilih untuk tinggal di PPSLU, ia akan mendapatkan fasilitas dan layanan yang layak untuk kesejahteraannya.
“Kalau tidak mau tinggal di Pusat Pelayanan Sosial, maka besok akan kita kirimkan kasur lipat, selimut, dan sembako,” kata Ahsanul Khalik, Rabu, 26 Maret 2025.
Pemerintah Provinsi NTB terus mengimbau masyarakat agar lebih peduli terhadap sesama. Serta, aktif melaporkan kasus serupa agar penanganan dapat dilakukan dengan cepat dan tepat. (*)
