Jakarta (NTBSatu) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan, sebanyak 123 pejabat di Kabinet Prabowo – Gibran telah menyampaikan Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN).
Dari 123 pejabat itu, KPK menyebutkan, ada pejabat baru yang memiliki harta kekayaan sebesar Rp5,4 triliun.
“Yang khusus, yang baru diangkat Rp5,4 triliun yang saya lihat angka sementaranya,” kata Deputi Pencegahan dan Monitoring KPK, Pahala Nainggolan saat konferensi pers yang diarkan langsung melalui YouTube KPK RI, Selasa, 21 Januari 2025.
Berdasarkan penelusuran NTBSatu lewat laman elhkpn.kpk.go.id, pejabat baru tersebut adalah Menteri Pariwisata, Widiyanti Putri Wardhana.
Rincian Kekayaan Menteri Pariwisata
Menurut data LHKPN yang ia sampaikan pada 9 Desember 2024, total harta kekayaannya sebesar Rp5,4 triliun atau Rp5.435.833.014.169.
Harta kekayaan terbesar milik Widiyanti, berupa tanah dan bangunan dengan nilai keseluruhan sebesar Rp152 miliar. la tercatat, memiliki 7 bidang tanah dan bangunan yang berlokasi di Jakarta Selatan.
Widiyanti juga memiliki alat transportasi dan mesin, dengan nilai keseluruhan sebesar Rp19,4 miliar. Di antaranya, 7 unit mobil dari berbagai merek seperti Mercedes Benz, Toyota Vellfire, Bentley Continental. Lalu, Land Rover Range Rover, Bentley Flying Spur, Lexus LM350H, dan Lexus LS500H.
Selain itu, ia juga memiliki surat berharga sebesar Rp5 triliun. Harta bergerak lainnya sebesar Rp43,8 miliar, serta kas dan setara kas sebesar Rp67,1 miliar. Terakhir, harta lainnya mencapai Rp77,7 miliar.
Dengan total kekayaan tersebut, menempatkannya menjadi menteri paling tajir di jajaran Kabinet Prabowo – Gibran. Kemudian, posisi kedua Menteri Kelautan dan Perikanan, Wahyu Sakti Trenggono dengan kekayaan sekitar Rp2,6 triliun.
Posisi ketiga menteri terkaya, Menteri BUMN, Erick Thohir yang mengantongi kekayaan Rp2,3 triliun. Serta keempat, Menteri Investasi dan Hilirisasi, Rosan Roeslani dengan kekayaan Rp511 miliar.
Sosok Menteri Widiyanti
Sebgai informasi, Widiyanti Putri Wardhana adalah putri dari konglomerat Wiwoho Basuki Tjokronegoro. Wiwoho merupakan pendiri Teladan Group, sebuah perusahaan besar yang aktif di berbagai sektor, termasuk agribisnis dan pertambangan.
Selain itu, perempuan kelahiran tahun 1970 itu merupakan istri dari Wishnu Wardhana yang merupakan Mantan Direktur Utama PT. Indika Energy Tbk (INDY), salah satu perusahaan energi terbesar di Indonesia.
Widiyanti Putri mulai terjun ke dunia bisnis sejak lama, terutama di sektor agribisnis melalui PT Teladan Prima Agro (TPA). Perusahaan tersebut bergerak di bidang pengelolaan perkebunan dan pabrik kelapa sawit, yang beroperasi sejak 2004 di Kalimantan Timur.
Di bawah pengelolaannya, PT Teladan Prima Agro berkembang pesat dengan perkebunan yang tersebar di Kabupaten Berau, Kutai Timur, Paser, dan Kutai Kartanegara.
Untuk latar belakang pendidikannya, Widiyanti meraih gelar Bachelor of Science di bidang Administrasi Bisnis dari Pepperdine University, Malibu, California tahun 1993. Pengalamannya di dunia pendidikan internasional ini, memperkuat wawasan dan kemampuan bisnisnya dalam mengelola perusahaan.
Tak hanya aktif di dunia bisnis, Widiyanti juga dikenal sebagai sosok yang memiliki kepedulian besar di bidang sosial. Ia mendapat kepercayaan sebagai Sekretaris Jenderal Yayasan Jantung Indonesia (YJI) 2018-2024. (*)