Mataram (NTBSatu) – Usai Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak 2024, Wali Kota Mataram, Mohan Roliskana menginstruksikan untuk melakukan evaluasi terhadap program fisik maupun non-fisik yang dijalankan sejumlah Organisasi Perangkat Daerah (OPD)/Dinas.
Secara keseluruhan pagu Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Mataram mencapai Rp1,6 triliun lebih. Mohan berharap target serapan keuangan dan fisik memasuki triwulan IV, semestinya mendekati 100 persen.
“Saya minta dilakukan evaluasi dan perkembangan terkait program-program OPD, selama dua bulan kemarin saya tidak menjabat. InsyaAllah, Senin depan akan dipaparkan,” ujar Mohan, usai rapat di Pendopo Wali Kota Mataram, Jumat, 29 November 2024.
Pasca pemungutan suara, ia mengimbau seluruh jajarannya agar kembali fokus pada pekerjaan masing-masing. Seluruh aktivitas pemerintahan dan pelayanan publik di Kota Mataram juga harus berjalan dengan lebih baik.
“Sudah tidak ada lagi hiruk-pikuk mengenai Pilkada. Seluruh jajaran dapat fokus kembali untuk bekerja,” tegasnya.
Di samping itu, Mohan juga menyebutkan adanya penyaluran kembali Bantuan Sosial (Bansos), yang sempat tertunda sejak 11- 27 November 2024.
Hal tersebut merupakan kebijakan pemerintah pusat untuk menghentikan sementara segala bentuk bantuan, guna menghindari potensi politisasi bansos pada masa Pilkada kemarin.
Mohan pun menekankan, agar program bansos tidak diselewengkan dan diawasi penuh. Agar tepat sasaran dan bermanfaat bagi masyarakat yang membutuhkan.
“Seiring dengan selesainya tahapan pemungutan suara, seluruh OPD yang memiliki program terkait Bansos dapat menyalurkanya kembali. Penyaluran bansos mesti tepat sasaran, by name by addres. Selain itu, mesti ada pengawasan berlapis,” tukas Mohan. (*)
