ADVERTORIAL

Dinkes Kota Bima Gelar Rakor dan Evaluasi Pelaksanaan Deteksi Dini Preventif dan Respon Penyakit

Kota Bima (NTBSatu) – Dinas kesehatan Kota Bima menggelar rapat koordinasi dan evaluasi pelaksanaan deteksi dini preventif dan respon tingkat kota pada hari ini.

Acara ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kota Bima dan dihadiri oleh Kepala Dinas Kesehatan Kota Bima, Kepala Dinas Kominfotik Kota Bima, dan Pimpinan OPD lainya yang mendapat undangan serta seluruh Camat se Kota Bima pada Kamis, 4 Juli 2024.

Dalam sambutannya, Drs. H. Muhktar Landa menekankan pentingnya kegiatan ini sebagai upaya utama dalam pencegahan penyakit menular seperti demam berdarah.

“Sosialisasi dengan masyarakat sangat krusial untuk keberhasilan program deteksi dini dan pencegahan penyakit. Kami perlu memastikan bahwa informasi mengenai cara-cara pencegahan dan respons terhadap penyakit menular tersebar luas dan dipahami oleh seluruh lapisan masyarakat,” ujarnya.

Rapat ini bertujuan untuk mengevaluasi pelaksanaan program deteksi dini dan tindakan preventif yang telah dilakukan sepanjang tahun ini serta merencanakan langkah-langkah yang akan diambil ke depannya. Diharapkan, melalui koordinasi yang baik antar OPD dan partisipasi aktif masyarakat, angka kasus penyakit menular di Kota Bima dapat ditekan secara signifikan.

Dalam arahan sekretaris daerah kota Bima Drs H, Mukhtar Landa bahwa pihaknya siap mendukung penuh kegiatan sosialisasi dan edukasi melalui berbagai platform komunikasi yang ada.

“Kami akan memaksimalkan penggunaan media sosial, website resmi, dan aplikasi layanan masyarakat untuk menyampaikan informasi yang relevan dan akurat mengenai pencegahan penyakit,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan menyampaikan kegiatan ini adalah kegiatan utama untuk meningkatkan jumlah pos kesehatan keliling dan memperbanyak kegiatan penyuluhan di berbagai wilayah Kota Bima.

“Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan pelayanan kesehatan dan melakukan deteksi dini terhadap penyakit menular, sehingga masyarakat dapat terhindar dari risiko kesehatan yang tidak diinginkan,” ujarnya.

Acara ini diakhiri dengan diskusi antara peserta rapat, yang diharapkan dapat menghasilkan solusi efektif dan inovatif untuk pelaksanaan program deteksi dini preventif dan respon di Kota Bima.(AR/*)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button