Mataram (NTBSatu) – Rencana revitalisasi Kantor Gubernur NTB masih menuai polemik. Sebab, hingga kini, pengerjaan fisik dari proyek tersebut tidak kunjung terlaksana. Bahkan pernyataan sejumlah pihak, proyek terkesan dipaksakan.
Menanggapi ini, Pj. Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi mempersilakan berbagai pihak menyampaikan pendapat soal revitalisasi Kantor Gubernur yang terkesan memaksakan.
“Saya sudah komitmen, renovasi Kantor Gubernur NTB sudah berjalan,” ucap Gita, Senin, 10 Juni 2024.
Meskipun Gita sedang disibukkan dengan pencalonan sebagai Bakal Calon Gubernur NTB, ia memastikan konsentrasi mengurus daerah tidak terpecah. Ia berani memastikan dinamika politik yang ia hadapi dan mengurus birokrasi sebagai hal biasa biasa saja.
Ia menyebutkan bahwa penyelenggaraan pemerintahan, pelaksanaan pembangunan, pelayanan kepada masyarakat, berjalan normal. Gita tetap berkomitmen melayani masyarakat. Bahkan, ia masih kerap menerima keluhan dari masyarakat.
“Dari dahulu, sejak pertama dilantik, saya tetap melayani masyarakat. Saya tidak keteteran. Saya bisa membagi waktu,” tandas Gita.
Sebelumnya, Pj. Sekda NTB, Ibnu Salim menegaskan bahwa revitalisasi Kantor Gubernur NTB dipastikan tidak molor. Sebab, sampai saat ini, proyek revitalisasi itu masih on progress.
Beberapa pihak menilai bahwa revitalisasi Kantor Gubernur NTB terkesan memaksa. Apalagi, Provinsi NTB tengah membutuhkan uang yang banyak, terutama dalam mempersiapkan Pilkada pada November 2024 mendatang.
Dalam menanggapi penilaian itu, Ibnu mengaku akan selalu menghormati pendapat orang. Sebab, pendapat itu terkadang bersifat tidak sesuai dengan kondisi yang nyata. Ia menyebutkan revitalisasi Kantor Gubernur NTB telah ditetapkan di dalam sistem. Sehingga, tidak bisa diganggu gugat.
“Saya memastikan bahwa revitalisasi Kantor Gubernur NTB telah berjalan sesuai rencana. Memang, tidak bisa langsung pembangunan. Sebab, kami harus memulai segalanya dari proses perencanaan,” ungkap Ibnu.
Ada beberapa pihak yang mengkhawatirkan bahwa revitalisasi Kantor Gubernur NTB tidak dapat terselesaikan hingga akhir Desember 2024 mendatang. Dengan tegas, Ibnu mengimbau kepada sejumlah pihak agar tidak merasa khawatir. Sebab, segala hal mengenai revitalisasi Kantor Gubernur NTB telah dikerjakan secara matang.
“Kami punya banyak orang-orang cerdas yang akan menjamin terselesaikannya proyek revitalisasi Kantor Gubernur NTB,” terang Ibnu.
Terakhir, dengan tegas, Ibnu memastikan bahwa proyek revitalisasi Kantor Gubernur NTB akan tetap berjalan. Tidak mungkin akan molor, sebab telah diputuskan secara kolektif oleh berbagai pihak. (GSR)