Mataram (NTBSatu) – Atlet NTB, Yad Hapizudin berhasil menyumbangkan medali emas pertama untuk Indonesia di cabang olahraga (cabor) atletik, pada gelaran 13th ASEAN Schools Games (ASG) 2024 di Da Nang, Vietnam, Rabu, 5 Juni 2024.
Siswa Madrasah Aliyah Swasta MA Al-Ijtihad Danger, Lombok Timur itu berhasil mendulang emas pada nomor 1.500 meter putra, usai membukukan waktu 4 menit 5,85 detik. Waktu tersebut menjadi yang tercepat di antara rival Asia Tenggaranya, termasuk pelari tuan rumah Luong Binh Duong dan Nguyen Hoang Thinh
Manajer Tim Atletik Suryo Agung Wibowo menjelaskan dalam keterangan resmi diterima NTBSatu, Jumat, 7 Juni 2024, selain medali emas dari 1.500 meter putra, Indonesia juga mendapat tambahan 2 perak dan 2 perunggu pada hari yang sama.
Perak direngkuh Hoshi Fatihah Azharah Hartono di nomor 200 meter putri dan Adi Firmansyah di nomor lempar cakram putra. Sementara, medali perunggu diraih Mutiara Oktariani Nurul Al-Pasha di nomor 800 meter putri dan Abdilah Panca Wiradhika pada lompat jangkit putra.
“Total medali sebanyak 1 emas, 3 perak, 6 perunggu. Mohon doanya semoga bisa menambah medali emasnya. Aamiin,” ujar mantan atlet nasional yang pernah menyandang gelar manusia tercepat di Asia Tenggara ini.
Kemenangan Yad Hapizudin ini disambut gembira oleh banyak pihak, termasuk Kepala Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama Provinsi NTB, H. Zamroni Aziz, SH.I., M.H.
Berita Terkini:
- Temuan Utang Rp247,97 Miliar di RSUD NTB, Gubernur Instruksikan Inspektorat Lakukan Pemeriksaan
- Putra Presiden Erdogan dan Wakil Presiden Gibran Direncakan Hadir saat Fornas VIII 2025 di NTB
- Borok Toyang Lombok Timur Masuk 5 Terbaik Nasional Desa Perlindungan Pekerja Migran
- Mengenal Baoxia Liu: WN China Buronan FBI yang Dihargai Rp245 Miliar, Diduga Suplai Senjata Perang Iran-Israel
- Promo Diskon iBox, Harga iPhone 16 Pro Turun
“Prestasi Yad Hapizudin ini merupakan kebanggaan bagi Indonesia, khususnya bagi NTB dan MA Al-Ijtihad Danger,” ujarnya, Jumat, 7 Juni 2024.
Ia juga berharap prestasi Yad Hapizudin ini dapat menjadi motivasi bagi siswa-siswi lain di Indonesia, untuk terus berprestasi dan mengharumkan nama bangsa di kancah internasional.
Sebagai informasi, Yad Hapizudin merupakan pelari asal klub Kijang Rinjani Lombok Timur. Ia menjadi salah satu atlet yang cukup dipercaya memperkuat Indonesia.
Dirinya memang dikenal memiliki spesialisasi pada nomor 1.500 meter. Bahkan, pernah menjadi juara pada ajang Student Athletics Championship (SAC) 2023, Kejurnas Atletik U-18 2023 dan mendapat medali emas saat Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) 2023. (JEF)