Mataram (NTBSatu) – Tahun ini, Pemprov NTB menyiapkan sebanyak 54.900 ekor sapi Kurban untuk pasokan ke sejumlah daerah di Indonesia.
Kepala Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan NTB, Muhammad Riadi mengatakan, kebutuhan untuk sapi Kurban itu didominasi kiriman dari Kabupaten Bima.
Kabupaten Bima menyiapkan kuota sapi sebanyak 16.300 ekor.
Sampai saat ini, para pedagang telah mengirim sapi sebanyak 10.449 ekor, tersisa 5.851 ekor.
Riadi menjaga agar pergerakan pengiriman sapi tidak terjadi secara serentak jelang Iduladha 1445 H.
Sebab, bila terjadi pengiriman secara serentak akan rentan terjadi penumpukan di pelabuhan.
“Insya Allah, mudah-mudahan semuanya terkendali,” ungkap Riadi, Senin, 29 April 2024.
Berita Terkini:
- Deklarasi Relawan “Doktor Zul Effect”, Sikapi Dinamika Pilgub dengan Santai
- Tokoh Hindu NTB Deklarasi Dukungan untuk Zul-Rohmi, Ungkap Jasa saat Periode Pertama
- Agar Peternak Untung, Kenaikan Harga Daging Harus Diikuti Kenaikan Sapi Hidup
- PKS Panaskan Mesin Partai, Serius Usung Suryadi Jaya Purnama di Pilkada Lombok Timur
- RSUP NTB segera Pakai Sistem KRIS dalam Melayani Pasien
Selain itu, Riadi menekankan bahwa tidak ada kuota penambahan sapi.
Sebab, penyediaan sapi tahun 2024 telah mencapai batas maksimal.
Provinsi NTB telah menyiapkan sebanyak 54.900 ekor sapi yang akan dikirim ke luar daerah.
Sampai saat ini, sapi yang sudah diekspor sebanyak 16.103 ekor, tersisa 38.797.
“Oleh karena itu, kemungkinan penumpukan pengiriman sapi, kecil terjadi. Asalkan, para pedagang sapi disiplin mengirim dagangan mereka,” tandas Riadi. (GSR)