Mataram (NTBSatu) – Festival Rimpu Mantika Heritage Of Bima 2024 tuntas digelar. Puncaknya hari ini, Sabtu 27 April 2024 di Lapangan Sarasuba Kota Bima.
Hasil evaluasi selama tiga hari rangkaian kegiatan sejak Kamis 25 April 2024, berdampak meningkatnya okupansi hotel. Meski belum ada perhitungan rinci, namun Pj. Wali Kota Bima memastikan, hotel hotel di sekitar Kota sold out alias penuh terisi.
“Seluruh hotel di tengah Kota maupun di pinggir Kota sudah penuh terisi. Diisi, baik itu tamu maupun peserta dari daerah lain,” kata Pj. Wali Kota Bima, H. Mohammad Rum, MT ditemui usai penutupan festival.
Tak heran, karena peserta berdatangan dari berbagai daerah tetangga, seperti Kabupaten Bima, Dompu, Sumbawa.
Bahkan dari informasi diperoleh Aji Rum – sapaan Mohammad Rum – peserta datang dari Pulau Lombok hingga Labuan Bajo NTT.

Berita Terkini:
- Eks Anggota Polisi Terjerat Kasus Narkoba Kabur dari Tahti Polda NTB
- Dugaan Penyimpangan Anggaran Dukcapil Lombok Tengah Dilaporkan ke Jaksa
- Kasus Dugaan Perusakan Gerbang DPRD NTB Diselesaikan Lewat Restorative Justice
- Gubernur NTB: Keuntungan dari Wisata Teluk Saleh Harus Dimanfaatkan untuk Konservasi Hiu Paus
“Ini yang mempengaruhi okupansi hotel di Kota Bima,” ungkapnya, didampingi Kadispar Kota Bima, M. Natsir.
Merujuk pada data BPS, jumlah akomodasi di Kota Bima terus bertambah. Tahun 2017 – 2020 sebanyak 740 kamar dengan berbagai kelas hotel.
Selain berdampak pada okupansi, rate penerbangan dari dan menuju Bandara Sultan Muhammad Salahuddin (BMU) juga berpengaruh.