Mataram (NTBSatu) – PT Angkasa Pura I Bandara Lombok melaporkan ada 56 penerbangan tambahan (extra flight) selama periode Lebaran 2024 yang diajukan oleh empat maskapai penerbangan.
General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Lombok Minggus E.T. Gandeguai, mengatakan pihaknya siap menghadapi potensi peningkatan pergerakan penumpang selama periode Lebaran 2024.
“Puncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-4 Lebaran atau Sabtu, 6 April 2024, sedangkan puncak arus balik terjadi pada H+5 Lebaran atau Senin, 15 April 2024,” papar Minggus, Rabu, 3 April 2024.
Adapun rincian penerbangan tambahan tersebut antara lain, Super Air Jet sebanyak 38 penerbangan untuk rute Jakarta-Lombok dan Lombok-Jakarta.
Kemudian, Citilink 10 penerbangan rute Lombok-Bali, Bali-Lombok, Lombok-Jakarta, dan Jakarta-Lombok.
Berita Terkini:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
Lion Air dua penerbangan rute Surabaya-Lombok dan Lombok-Surabaya, serta Wings Air enam penerbangan rute Lombok-Bima dan Bima-Lombok.
Minggus melanjutkan, Bandara Lombok mulai hari ini membuka Posko Terpadu Angkutan Udara Lebaran Tahun 1445 H/2024 hingga 18 April 2024 mendatang.
“Posko terpadu yang beroperasi selama 16 hari ini akan melakukan pemantauan dan pengendalian untuk menjaga keamanan, ketertiban, dan kenyamanan kepada para pengguna jasa Bandara Lombok selama periode arus mudik dan arus balik Lebaran 2024,” ucapnya.
Dari sisi personel, disiapkan sebanyak 188 petugas per shift, yang terdiri dari 118 personel internal PT Angkasa Pura I dan 70 orang dari eksternal (TNI AD, TNI AU, Polri, Imigrasi, Bea Cukai, dan Balai Karantina Kesehatan).
Selain itu, aspek infrastruktur Bandara Lombok juga siap untuk mengantisipasi peningkatan penumpang.