Dihujani Protes, Pleno Rekapitulasi KPU NTB Molor
Mataram (NTBSatu) – Minggu 10 Maret seharusnya hari terakhir bagi KPU NTB untuk menyelesaikan rapat pleno di tingkat Provinsi.
Akan tetapi, dinamika yang terjadi di forum pleno menyebabkan KPU NTB terpaksa tidak bisa mengesahkan seluruh Kabupaten Kota.
Saat ini masih terdapat dua Kabupaten yang belum bisa ditetapkan oleh KPU NTB yakni Kabupaten Lombok Barat dan Kabupaten Lombok Tengah.
Dari Pantauan NTBSatu, Sampai dengan pukul 01.00 Wita KPU NTB menskors proses rekapitulasi KPU Kabupaten Lombok Barat.
Sebelum itu, dalam pelaporan hasil sanding data oleh KPU Lombok Barat protes bahkan ketidakpercayaan dari para saksi Parpol menyeruak.
Berita Terkini:
- Taati Ketentuan SIPD, BPD Bali Kolaborasi dengan Bank NTB Syariah
- Lagi, Warga Gotong Jenazah Lewat Jalan Rusak Desa Batu Jangkih Lombok Tengah
- Dermaga Ai Bari Siap Dongkrak KEK Samota, Akses Jalan dan Jembatan Segera Dibangun
- Bupati Lotim Irit Bicara soal Sengketa Pemda dengan PT NSL di Dermaga Labuhan Haji
Ketua KPU NTB Muhammad Khuwailid dalam forum pleno meminta agar proses pelaporan sanding data dari KPU Lombok Barat diskors. Ia beralasan, KPU NTB akan meminta waktu dalam menyelesaikan problem tersebut.
“Kita pending dulu malam ini,” tegasnya.
Untuk diketahui, Proses Rekapitulasi dari KPU Lombok Barat adalah yang paling alot perdebatannya. Banyak pihak banyak menuding PPK melakukan manipulasi atau merekayasa hasil.
Salah satunya oleh Saksi Gerindra Alexander Kolaai Narwada. Ia menyebut dirinya tak segan-segan melapor praktik haram tersebut.
Terlebih ditemukannya cairan Tipe x yang menimbulkan kecurigaan. Meskipun ada regulasi mengatur penggunaan Tipe X dalam C Hasil.
“Akan tetapi harus dibubuhi paraf juga,” imbuhnya. (ADH)



