Daftar 10 Caleg Peraih Suara Tertinggi Sementara di Dapil NTB 2, Hasil Real Count Sementara Laman KPU

Mataram (NTBSatu) – Pertarungan sengit terjadi di Pileg 2024 Dapil NTB 2 yang meliputi Kota Mataram Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Tengah, Kabupaten Lombok Timur, Kabupaten Lombok Utara.
Hasil pantauan NTBSatu di laman resmi Komisi Pemilihan Umum Republik Indonesia (KPU RI) yang menyajikan data real count hasil penghitungan suara Pilpres 2024 ada beberapa kejutan.
Real count ini menggunakan data perolehan suara yang berasal dari Formulir Model C1 Plano (dokumen yang mencatat hasil penghitungan suara Pemilu) dari semua tempat pemungutan suara (TPS).
Data per Kamis 15 Februari 2024 hingga pukul 16.00 WITA, progres penginputan C1 baru mencapai 1,72 persen. Data itu sudah masuk 198 TPS dari 11530 TPS. Diketahui, untuk Dapil NTB 2 akan memperebutkan delapan kursi DPR RI.Dapil ini menjadi sorotan utama dengan rivalitas antarpartai yang makin memanas.
Tercatat ada tujuh petahana kembali bertarung pada pemilu legislatif (pileg) 2024. Mereka adalah A. Helmy Faishal Zaini (PKB), Rachmat Hidayat (PDIP), Sari Yuliati (Golkar), Syamsul Luthfi (NasDem), Suryadi Jaya Purnama (PKS), Nanang Samodra (Demokrat), dan Hj. Wartiah (PPP).
Berita Terkini:
- Wawancara Eksklusif di TVRI NTB, Ketua STKIP Taman Siswa Bima Paparkan Deretan Capaian Kampus
- 5 Wilayah Jawa Timur Diisukan jadi Kabupaten atau Kota Baru, Ini Daftarnya
- Buntut Tragedi Juliana, Gunung Rinjani Dapat Ulasan Bintang Satu di Google
- Heboh Gaji PNS Naik 16 Persen, Ini Fakta dan Rincian Besarannya
Berikut daftar peraih suara terbanyak sementara di Laman KPU Dapil NTB 2:
- TGB Dr H M Zainul Majdi (Perindo) 3.575
- Rachmat Hidayat, S.H (PDIP) 2.253
- Dr. H. Nasruddin, S.Sos, M. Pd.I (PAN) 2.201
- Hj Lale Syifaun Nufus (Gerindra) 2.192
- Sulhan, S.T (Demokrat) 1.804
- Rannya Agustyra Kristiono (Gerindra) 1.738
- Dr. Ir. H. Nanang Samodra (Demokrat) 1.721
- Dr. TGH. Hazmi Hamzar (PPP) 1.658
- Ir. Hj. Sari Yuliati (Golkar) 1.527
- Abdul Hadi, S.E, M.M (PKS) 1.359
Potensi berubah dari kesepuluh nama itu masih sangat terbuka, mengingat Real Count baru masuk 1,72 persen, artinya masih ada sekitar 89,28 persen yang akan masuk lagi, sehingga nama-nama lainnya yang masih bisa menggeser posisi 10 nama diatas.
Misalnya, di PKB ada nama Lalu Hadrian Irfani (1.128), kemudian, I Wayan Karioka Gerindra (1.124), Suryadi Jaya Purnama PKS (1.022), Lalu Gede Syamsul Mujahidin PAN (1.040). (ADH)