Bagi Suhaili, ketika telah ditugaskan partai, hal pertama yang dilakukan yakni mensukseskan harapan dari partai dalam memenangkan dua agenda penting Pilpres dan Pileg.
“Bagaimana kader-kader ini melakukan ikhtiar secara maksimal pertama mensukseskan apa yang menjadi program harapan dan target yang ingin dicapai, terutama sukses pileg, sukses pilpres, dan sukses pilkada,” jelasnya.
“Kader-kader potensial itu dipanggil untuk gerak semua, dan memang ada beberapa kader yang ditugaskan mulai dari sekarang untuk ikut berjuang, agar bagaimana bisa maju di Pilkada,” sambungnya.
Penentuan siapa yang akan bertarung dalam Pilgub nanti, menurutnya sudah dianalisa dengan matang oleh DPP. Sehingga munculah tiga nama itu.
“Tidak sembarang juga penentuannya, berdasarkan pemantauan dan survei, jadi tidak asal comot, ada proses penilaian lah,” ujar mantan Ketua DPRD NTB itu.
Berita Terkini:
- Pasangan AQUR akan Beri Anggaran Rp1 Miliar per Kelurahan di Mataram
- Iqbal-Dinda Paparkan 3 Hal Krusial dalam Pernyataan Penutup Debat Ketiga Pilgub NTB
- Zul-Uhel Tutup Debat Ketiga Pilgub NTB 2024 dengan Nyanyian dan Pantun
- Rohmi-Firin Dorong Setiap Desa di NTB Punya Fasilitas Olahraga
Ketika ditanya persiapan dirinya maju di Pilgub, ia menjawab diplomatis. Keinginan publik yang akan menentukan.
“Seperti air mengalir,” tandasnya. (ADH)