Daerah NTB

BMKG: 10 Hari ke Depan, Sebagian Wilayah NTB akan Diguyur Hujan dengan Intensitas Tinggi

Mataram (NTBSatu) – Berdasarkan rilis resmi BMKG Stasiun Klimatologi NTB menyatakan, curah hujan di wilayah NTB dalam 10 hari ke depan atau pada dasarian III Januari 2024 (21–31 Januari 2024) umumnya berada pada kategori rendah hingga tinggi.

Forecaster On Duty BMKG Stasiun Klimatologi, Cakra Mahasurya Atmojo Pamungkas mengatakan, curah hujan dengan intensitas lebih dari 20 sampai lebih dari 50 mm/dasarian dan memiliki probabilitas kejadian lebih dari 90 persen, berpeluang terjadi di sebagian besar wilayah Provinsi NTB.

Peluang curah hujan lebih dari 100mm/dasarian, berpeluang terjadi di sebagian besar wilayah Pulau Lombok bagian utara, Sumbawa bagian utara serta Bima bagian utara dengan probabilitas kejadian 50 – 90 persen.

“Peluang curah hujan dengan intensitas lebih dari 150mm/dasarian sebesar 50-60 persen terjadi di Lombok bagian Utara dan sebesar 70-90 persen terjadi di wilayah Labuhan Badas, Pekat, Sanggar, dan Tambora,” kata Cakra dalam rilis resmi BMKG, pada Sabtu, 20 Januari 2024.

Selain itu, BMKG Stasiun Klimatologi NTB juga mencatat, curah hujan yang tinggi pada musim hujan ini terpantau mulai terjadi di sebagian wilayah NTB.

Berita Terkini:

Peringatan dini curah hujan tinggi pada level siaga terdapat di Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu dan Kecamatan Labuhan Badas, Kabupeten Sumbawa.

IKLAN

“Sementara pada level waspada, terdapat di Kecamatan Sanggar, Kabupaten Bima. Level awas terdapat di Kecamatan Tambora, Kabupaten Bima,” ujarnya.

Untuk itu, BMKG mengimbau kepada masyarakat agar perlu mewaspadai adanya potensi bencana hidrometeorologi seperti hujan lebat disertai angin kencang yang dapat terjadi secara tiba-tiba dan bersifat lokal, banjir dan tanah longsor.

Selain itu, masyarakat dapat memanfaatkan hujan yang turun untuk mengisi penampungan air seperti embung, waduk, atau penampungan air hujan lainnya.

“Masyarakat juga harus tetap perhatikan informasi BMKG guna mengantisipasi dampak bencana maupun kerugian dalam perencanaan kegiatan ke depan dan tetap selalu menjaga kesehatan,” imbuhnya. (MYM)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button