Pemerintahan

Ketua Dekranasda Jatim, Arumi Bachsin Sebut NTB Surganya Tenun

Mataram (NTBSatu) – Dalam rangka mendukung sektor Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) khususnya dalam pengembangan produk tenun, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Provinsi Jawa Timur, Arumi Bachsin Emil Elestianto, melakukan kunjungan kerja ke pulau Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Senin, 18 Desember 2023.

“Jawa Timur saat ini tengah fokus melatih para UMKM dalam mengembangkan produk tenun. Tiga wilayah utama yang menjadi fokus pelatihan pengembangan UMKM di Jawa Timur adalah Lamongan, Gresik, dan Tuban,” kata Arumi Bachsin, dalam sambutannya.

Di Jawa Timur, selain batik, lanjutnya, sebenarnya menduduki peringkat kedua dalam bidang tenun. Pihaknya sudah melatih para pengrajin di sana, tetapi kami membutuhkan referensi lebih lanjut untuk mendiversifikasi tenunnya.

“Setelah kami lihat dan pelajari, ternyata NTB adalah ahlinya, surganya tenun, dengan banyak teknik menenun yang digunakan di sini,” ungkap mantan model dan aktris Indonesia kelahiran 1994 itu.

Arumi menyatakan, kendati para pengrajin di Jawa Timur sudah mencapai kualitas yang baik, namun desainnya perlu inovasi, dan tekniknya perlu diversifikasi.

Berita Terkini:

“Untuk diversifikasi, dalam satu baju, ada bordirnya, ada tenunnya, ada batiknya. Besok, mungkin kami akan menghabiskan waktu dengan para pengrajin untuk belajar langsung tentang tenun dari mereka,” tambahnya.

Arumi juga ingin mengajak kolaborasi antara Dekranasda Jatim dan NTB, khususnya dalam pengembangan UMKM di sektor mutiara. Ia menyatakan bahwa UMKM perhiasan, termasuk mutiara, menduduki peringkat pertama di Jawa Timur, mencakup logam mulia, mutiara, hingga batu akik seperti yang terdapat di Pacitan, Tulungagung, dan Trenggalek.

“Setelah kunjungan ini, saya berharap kita dapat menemukan hubungan yang erat antara Jawa Timur dan NTB. Semoga kunjungan saya bermanfaat bagi kedua wilayah,” ujar Arumi.

Ketua Dekranasda NTB, Lale Prayatni Gita Ariadi atau akrab disapa Bunda Lale menyambut baik kunjungan tersebut. Ia berharap bahwa NTB dan Jatim dapat bekerjasama dalam memajukan industri tenun hingga ke tingkat nasional dan internasional.

Bunda Lale juga menjelaskan bahwa NTB memiliki banyak motif tenun yang berbeda di setiap kabupaten/kota. Lombok sendiri memiliki dua jenis kain tenun yang populer, yaitu kain tenun songket dan kain tenun rang rang, dengan berbagai macam motif seperti motif anteng, motif bulan bergantung, motif bintang remawe, motif wayang, motif keker, motif ragi genep, dan masih banyak lagi.

“Kami berterima kasih atas kunjungan ini. Semoga sinergi dan kolaborasi kita dapat terus berkembang ke depannya,” pungkas calon Anggota DPRD Kota Mataram ini. (STA)

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button