Mataram (NTBSatu) – Anies Baswedan menunjukkan kedekatannya dengan Dr. Zulkieflimansyah. Termasuk urusan Politik.
Momen menarik kedekatan mereka saat Anies menyapa ribuan warga di GOR Turida Mataram, Selasa, 18 Desember 2023.
Anies Baswedan di hadapan ribuan pendukungnya mendoakan agar Bang Zul terpilih lagi sebagai Gubernur NTB.
“Insya Allah Gubernur Zulkieflimansyah terpilih lagi,” kata Anies yang disambut “Aamiiiin” oleh para pendukung Anies.
Anies mengajak para pendukung untuk memilih Zulkieflimansyah jika kembali mencalonkan diri sebagai Gubernur NTB.
Berita Terkini:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
Tidak hanya itu, Anies juga memperkenalkan satu per satu Caleg-caleg dari partai pengusung dan pendukung di hadapan ratusan relawan dan simpatisan.
“Jangan lupa untuk memilih mereka. Pilih partai-partai pendukung calon nomor urut 1,” ujar Anies.
Sementara saat ditanya tanggapan atas dukungan Anies, Bang Zul merendahkan diri dengan menyebut banyak tokoh-tokoh di NTB yang hebat.
“Kan banyak tokoh-tokoh di NTB hebat. Itu ada Pj Gubernur NTB hebat, ada yang lain juga,” ujar dia sembari tersenyum.
Anies meminta para pendukungnya untuk ikut serta mendukung perubahan dengan memilih pasangan nomor 1 di tempat pemungutan suara pada pemilu mendatang.
“Sudah saatnya kita melakukan perubahan,” ujarnya.
Anies juga menceritakan pengalaman dirinya menutup tempat hiburan di DKI Jakarta saat menjabat sebagai gubernur. Dia mengatakan sebelum penutupan Alexis, terjadi demo terus menerus. Namun saat dia terpilih menjadi Gubernur DKI pada 2017, Alexis berhasil ditutup tanpa demo.
“Demo lagi, demo lagi, tidak pernah bisa ditutup. Tahun 2017 terjadi pergantian gubernur. Tempat itu bisa ditutup tanpa demonstrasi, cukup sebuah kertas dan sebuah tanda tangan,” ujar dia.
“Harga pupuk yang mahal, pendidikan yang mahal, pangan yang mahal tidak bisa diubah dengan protes dan demo. Dia membutuhkan kewenangan, karena itu berikan kewenangan Insya Allah kita bawa Indonesia adil makmur untuk semuanya,” ujar dia. (HAK)
