Mataram (NTBSatu) – Dalam pelaksanaan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 mendatang, Pj Gubernur NTB, Lalu Gita Ariadi mengingatkan, agar ASN tidak boleh acuh dengan pesta demokrasi 5 tahunan tersebut.
Menurutnya, dalam konteks politik, ASN berfungsi sebagai katalisator dalam membantu menyukseskan pelaksanaan Pemilu.
“Artinya ASN itu tidak boleh dia buta dan tidak tahu agenda politik. Dia harus tahu dalam rangka memberikan pencerahan pencerdasan, dan membantu penyelenggara Pemilu dalam hal ini KPU dan Bawaslu untuk sosialisasikan Pemilu,” kata Gita Ariadi, Senin, 4 Desember 2023.
Baca Juga : Pria di Bima Diduga Setubuhi Anak Tirinya Hingga Hamil
Lebih lanjut, Mantan Sekda Provinsi NTB itu mengingatkan, meski diberi ruang untuk ikut menyukseskan pelaksanaan Pemilu, namun tetap menjaga netralitasnya.
“Tidak boleh larut sebagai aktor politik praktis, politik yang dimainkan oleh ASN adalah politik kenegarawanan. Bukan politik praktis yang bersifat partisan dan promotif kepada personal maupun partai Paslon tertentu,” jelasnya.
Ia menegaskan, dalam hal pelaksanaan tugas, ASN harus tetap tegak lurus dengan profesionalismenya, yakni melakukan tugas-tugas pelayanan publik tanpa pilih kasih.
Baca Juga : 6.600 Tewas dan 13.000 Anak Alami Stres dan Depresi Dampak Serangan Israel