INTERNASIONAL

700 Warga Palestina Tewas Dihantam Bom Israel dalam 24 jam

Melansir, Aljazeera.com, akibat serangan terus-menerus Israel ke Gaza, Hamas menyatakan bahwa perundingan pertukaran tawanan tidak akan dilanjutkan hingga serangan Israel di Gaza berakhir.

Kemarin, dilaporkan bahwa sebanyak 600 warga negara asing dan warga Palestina dengan kewarganegaraan ganda di Gaza diizinkan masuk ke Mesir.

Daftar nama yang diizinkan keluar dari wilayah kantong yang terkepung tersebut diterbitkan oleh pejabat perbatasan Palestina.

Baca Juga : Pasang Baliho Ada Etikanya, Berikut Tata Cara Pemasangan APK di Musim Kampanye

“Lebih dari 300 orang dalam daftar berasal dari Amerika dan Kanada. Ada juga sejumlah orang Jerman, Norwegia, Yunani, Turki, dan Filipina,” tulis Al Jazeera

Penyeberangan perbatasan Rafah telah dibuka untuk hampir 900 warga negara asing dan mereka yang memiliki kewarganegaraan ganda sejak Israel memulai kembali serangan di Gaza pada hari Jumat, menurut Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA). Selain itu, 13 orang yang terluka diizinkan menyeberang ke Mesir pada Minggu pagi. (SAT)

Baca Juga : Debat Cawapres Ditiadakan KPU, Pakar Ibaratkan Beli Kucing dalam Karung

Laman sebelumnya 1 2

Berita Terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Back to top button