Berikut rilisnya dilansir dari Akun X Ismail Fahmi:
Peta Media Sosial Pencawapresan Gibran Rakabuming Raka.
Percakapan bernada positif 39%, mengulas soal kemungkinan pencalonan Gibran akibat Jokowi sering diremehkan oleh PDIP dan Megawati, pengumuman pencawapresan Gibran oleh Prabowo, Partai Golkar deklarasikan dukungan pada Gibran sebagai Cawapres.
Percakapan negatif 41%, kritik putusan MK soal batas usia Cawapres, kecam politik dinasti Jokowi, sebut Gibran Penghianat, sebut jika Gibran ”mencla – mencle” dan tak loyal pada partai, kritik langkah Jokowi yang melakukan apa saja untuk langgengkan kekuasaan.
Reaksi berdasarkan klaster
Klaster Pro Anies:
@Resty_J_Cayah:
Bener2 dimatikan habis langkah Pak Beye musim pemilu 2024 . Digadang2 mau bikin poros ke 4 sama Golkar . Si Gibran langsug matikan dgn datangi Golkar dan Deklarasi dukung dia.
Berita Terkini:
- Banjir Bandang Terjang Pulau Sumbawa, Nestapa di Ujung Tahun 2024
- Penetapan NTB sebagai Tuan Rumah PON 2028 Masih Tunggu SK Kemenpora
- Kabid SMK Terjaring OTT Seret Nama Kadis Dikbud NTB
- Siswi SMAN 1 Mataram Bawa Tim Hockey Indonesia Juara Asia
Klaster akun pro Prabowo-Gibran:
@SBYudhoyono
3 hari ini saya ada di Jateng. Saya dapat info, Mas Gibran ingin temui saya & AHY. Mungkin terkait pencalonan Mas Gibran sebagai Cawapres. Silaturahmi Mas Gibran dengan saya & AHY itu baik. Namun, urusan Cawapres sepenuhnya menjadi kedaulatan & kewenangan Pak Prabowo.
Kemudian, @lutfijunior98:
Wah udah beneran fix Prabowo Gibran nih Apakah ini serangan Jokowi karna sering diremehkan PDIP, mulai dari pidato Megawati hingga kegagalan piala dunia U-20. Patut ditunggu jawabannya. Namun, bisa jadi juga pembuktian gibran kepada seniornya.
Selanjutnya Klaster Akun Media:
Dimulai dari @tempodotco dengan top isu
“Skandal di Mahkamah Konstitusi dan Manuver Jokowi untuk Gibran Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman ditengarai melobi hakim-hakim MK untuk menurunkan syarat usia capres-cawapres dalam Pemilu 2024”