Mataram (NTB Satu) – Tahap pertama seleksi menjadi Guru Penggerak Angkatan 11 terdiri dari enam bagian, yakni pendaftaran, pemberkasan, pengisian esai, pengunggahan Rencana Proses Pembelajaran (RPP), penilaian portofolio dan esai.
Dari enam bagian tahap pertama seleksi tersebut, para peserta angkatan sebelumnya banyak mengatakan kalau pengisian esai menjadi yang tersulit. Oleh karena itu, Balai Guru Penggerak (BGP) NTB memberikan tips untuk mengerjakan esai tersebut.
Widyaprada BGP NTB, Ernie Isis Aisyah A., M.Pd., menyampaikan, para guru yang mendaftar menjadi Guru Penggerak Angkatan 11 ini harus memperhatikan syarat dan ketentuan saat mengerjakan esai.
Berita Terkini:
- Polres Sumbawa Amankan 2 Kilogram Sabu, Tiga Terduga Pelaku Ditangkap
- Kontribusi NTB ke PDB Nasional Rp90,05 Triliun, Sektor Pariwisata dan Pertanian Harus Dioptimalkan
- Penyaluran KUR di NTB Capai Rp5,3 Triliun hingga November 2024
- Profil ANTV, Satu Grup dengan TVOne hingga PHK Massal di Akhir 2024
“Untuk mengerjakan esai itu ada sejumlah ketentuan yang harus diperhatikan, seperti dilarang melakukan plagiarisme. Lalu, baca pertanyaan dengan seksama terlebih dahulu sebelum menjawab. Periksa kembali jawaban setelah yakin dan tekan tombol simpan untuk mengirim jawaban. Serta, peserta seleksi dilarang menyebarkan soal dalam bentuk apapun melalui media sosial dan media lainnya,” ungkapnya, saat Sosialisasi Program Pendidikan Guru Penggerak (PPGP) Angkatan 11, Kamis, 12 Oktober 2023.
Sebab, bila para peserta atau kandidat ketahuan menyebarkan, tegasnya, akan segera didiskualifikasi dalam proses seleksi.