Selong (NTBSatu) – Kabupaten Lombok Timur menghentikan sementara pengiriman benih bawang putih ke Pulau Jawa dan Bali.
Penghentian itu guna memenuhi kebutuhan tanam di Sembalun, Lombok Timur, yang selama ini dijadikan daerah penyangga benih bawang putih secara nasional.
Kepala Bidang Tanaman Pangan dan Hortikultura Dinas Pertanian (Distan) Lombok Timur, Fathullah Said mengatakan, pada 2024, Lombok Timur akan kembali mendapatkan program bantuan pengembangan bawang putih.
Berita Terkini:
- Harga Emas Antam Turun, Peluang Menarik untuk Investasi di Tengah Libur Iduladha
- 15 Ide Olahan Daging Kurban Anti Mainstream yang Bikin Hidangan Lebaran Makin Istimewa
- Kurban Tak Seramai Dulu, Ekonomi Sulit Jadi Biang Kerok
- Nilai Pasar Timnas Indonesia Tembus Rp594,89 Miliar, Siapa Pemain Paling Mahal?
Program tersebut masuk melalui dua pintu, yaitu melalui upline seluas 439 hektare dan lewat champion bawang putih seluas 120 hektare.
Guna menyukseskan program budidaya tersebut, kata Fathullah, butuh benih bawang putih yang banyak.
“Yaitu rata-rata 500 hingga 700 kilogram per hektare. Maka untuk program upline dan champion 2024 dibutuhkan benih 455 ton,” ucapnya, Senin, 13 November 2023.
Fathullah mengungkapkan, rencana awal program upline di Sembalun dan wilayah penyangga lainnya diberikan seluas 1.500 hektare. Namun di tahun 2024 mendatang akan menjadi tahun terakhir program tersebut. (MKR)